| |
Touring dengan 30.000 peserta yang diadakan atas kerjasama Dit Lantas Polda Metro Jaya dan PT Astra Honda Motor (AHM) berhasil memecahkan rekor terbanyak. Rekor untuk konvoi sepeda motor dengan jumlah peserta terbanyak akhirnya diberikan oleh Museum Rekor Indonesia (MURI). Setelah mampu mendahului rekor konvoi sebelumnya yang hanya berjumlah 7.880 orang saja.
Jumlah peserta yang begitu banyak ini berasal dari 13 titik pemberangkatan di seluruh Polres di wilayah Jabodetabek. Setelah start sejak pukul 7 pagi tadi, rombongan konvoi berjalan menuju tempat finish di lapangan parkir Pekan Raya Jakarta, Kemayoran.
“Kita berharap konvoi ini menjadi keteladanan bagi para peserta dan orang-orang yang menyaksikannya tentang cara yang benar dalam berkendara di jalan raya,” buka Kristanto, GM Coorporate Communication, PT AHM. Pria berkacamata ini juga menjelaskan tata cara mengikuti touring yang tercatat di MURI ini.
Sebelum berangkat, di masing-masing titik pemberangkatan didahului dengan pengecekan kendaraan dan perlengkapan berkendara. Masing-masing peserta harus mengenakan jaket, celana panjang, sepatu dan juga helm. Serta motor pun harus memenuhi standar keamanan mulai dari spion sampai lampu sein harus berfungsi dengan benar.
Di jalan pun peraturan lalu lintas harus benar-benar ditaati. Dengan kawalan seorang touring leader dari pihak kepolisian, tiap kelompok yang berjumlah 50 orang harus berjalan dengan kecepatan rata-rata 30 km/jam dan berkendara sebagaimana mestinya. Saat bertemu lampu merah, peserta touring harus tetap berhenti. Lampu pun wajib dinyalakan dan lajur kiri juga harus dipatuhi.
| Lautan motor di Kemayoran, Jakarta. |
“Kecepatan 30km/jam dipilih dengan pertimbangan keamanan, saat konvoi biasanya rombongan yang dibelakang akan berjalan lebih kencang karena mengejar barisan didepan,” jelas Anggono Iriawan, Manager Safety Riding, PT AHM.
Dengan kecepatan tadi terbukti tidak ada kecelakaan berarti dalam touring ini. “Saya belum dapat laporan ada kecelakaan parah, semua aman,” yakin Kompol Irvan Prawira, Kasi Kecelakaan Lalu Lintas Polda Metro Jaya yang menurunkan 2.500 pasukannya dalam event ini.
Melalui contoh kongkrit ini diharapkan baik peserta maupun warga masyarakat yang menyaksikan konvoi ini dapat memetik pengetahuan tentang cara yang baik dan benar dalam berkendara. Jadi enggak ada yang ugal-ugalan lagi di jalanan. Harapannya jalan-jalan menjadi lebih aman dan nyaman.
Penulis: Popo