Tokyo - Nissan mengumumkan rencana mereka untuk menampilkan mobil konsep Pivo 3 di ajang Tokyo Motor Show 2011. Keistimewaan Pivo 3 terdapat pada teknologi berjuluk Automated Valet Parking System yang diklaim mampu parkir secara otomatis tanpa supir. Wow!
Tak ada detail mengenai teknologi tersebut. Namun Nissan menyatakan sistem ini dapat mencari lokasi parkir secara otomatis tanpa perlu supir untuk mengendalikannya.
Asiknya lagi, sistem ini terintegrasi dengan smartphone sang pemilik. Sehingga Pivo 3 dapat dipanggil mobil dengan smartphone, layaknya parkir valet otomatis.
Dari segi tampilan, Pivo 3 masih mengandalkan tipe yang sama dengan pendahulunya yaitu Pivo 1 dan Pivo 2 sebagai mobil personal. Namun perbedaan desain sangat jelas terasa karena Pivo 3 mengandalkan bodi bersudut tajam, sementara kedua pendahulunya mengandalkan bodi membulat.
Selain itu, dengan panjang kurang dari 3 meter, serta sistem motor elektrik in-wheel Pivo 3 diklaim dapat bermanuver secara maksimal.
Dari dalam, interior Pivo 3 berkesan elegan dengan bahan kulit premium, metallic trim dan digital panel instrumen. Sayangnya kenyamanan sedikit berkurang berkat aplikasi jok bergaya McLaren F1.
Nah, asik kan? (mobil.otomotifnet.com)
Tak ada detail mengenai teknologi tersebut. Namun Nissan menyatakan sistem ini dapat mencari lokasi parkir secara otomatis tanpa perlu supir untuk mengendalikannya.
Asiknya lagi, sistem ini terintegrasi dengan smartphone sang pemilik. Sehingga Pivo 3 dapat dipanggil mobil dengan smartphone, layaknya parkir valet otomatis.
Dari segi tampilan, Pivo 3 masih mengandalkan tipe yang sama dengan pendahulunya yaitu Pivo 1 dan Pivo 2 sebagai mobil personal. Namun perbedaan desain sangat jelas terasa karena Pivo 3 mengandalkan bodi bersudut tajam, sementara kedua pendahulunya mengandalkan bodi membulat.
Selain itu, dengan panjang kurang dari 3 meter, serta sistem motor elektrik in-wheel Pivo 3 diklaim dapat bermanuver secara maksimal.
Dari dalam, interior Pivo 3 berkesan elegan dengan bahan kulit premium, metallic trim dan digital panel instrumen. Sayangnya kenyamanan sedikit berkurang berkat aplikasi jok bergaya McLaren F1.
Nah, asik kan? (mobil.otomotifnet.com)