| Foto : Yamaha Motor Racing Srl |
OTOMOTIFNET - Untuk memiliki pembalap hebat seperti Valentino Rossi, Fiat Yamaha harus mengeluarkan duit sebesar €14 juta Euro atau sekitar Rp. 165 milyar IDR. Namun tim Ducati berani membayar sebesar €15 juta Euro atau sekitar Rp. 171 milyar IDR untuk satu musim.
Tentunya ini bukan jumlah yang sedikit, tidak heran jika pabrikan Ducati sempat menegaskan bakal menghentikan kiprahnya di WSBK, untuk mendapatkan Rossi, jika itu diperlukan.
Wah, tentu ini menjadi niat yang sangat besar dari pemilik pabrikan tersebut. Pasalnya tekad mereka untuk mendapatkan Rossi benar-benar besar, sehingga rela menarik tim Ducati Xerox dari ajang WSBK jika memang itu diperlukan. Apalagi bukan hanya tawaran gaji sebesar Rp. 171 milyar itu, namun juga promo marketing dan branding image kerjasama diantara mereka.
Sebesar itukan efek Rossi bagi pabrikan setenar Ducati? Apalagi performa tim Ducati Xerox sejak kepergian Davide Tardozzi sebagai manager teknis ke tim BMW Motorrad di ajang WSBK, sepertinya perlahan melemah. Ducati tidak sekuat dulu lagi, ketika Noriyuki Haga atau Troy Bayliss masih bernaung di tim ini, mampu bertarung dengan para pembalap terbaik di WSBK.
Namun jika dicermati, alasan yang cukup masuk akal dari tim Ducati adalah keinginan untuk membuat paket yang lebih kompetitif di MotoGP. Dan dengan adanya fokus ke MotoGP, pengembangan paket motor bisa mendapat penuh dukungan dari pabrikan, tanpa harus memikirkan ajang yang lain.
Alasan lain yang juga memberikan Ducati kekuatan untuk menghentikan kiprahnya di WSBK, adalah karena musim 2012 mendatang, MotoGP akan kembali menggunakan motor berkapasitas 1.000cc. Dan ini adalah motor prototipe yang dasarnya diambil dari mesin motor produksi massal.
Yah kita tunggu saja kebenaran rumor yang sudah ramai beredar di Italia ini.
Penulis : Uda