Asiknya, salah satu dari kedua desain tersebut akan dibuat versi prototype nya, jika berhasil mengumpulkan suara terbanyak dari polling di sebuah media otomotif asal Australia.
Konsep pertama didesain oleh Simon Brook. Mad Max versinya terlihat sangar dengan lekuk bodi yang tajam dan berotot. Meski demikian tampangnya justru terlihat sedikit kalem, dengan tampilan headlamp sipit dan gril minimalis.
Sedangkan versi kedua dirancang oleh Nima Nourian. Pada desain yang satu ini, terlihat jelas bahwa desainer merancang Mad Max secara ekstrim.
Tampak dari bentuk bumper depan yang bergerigi, desain gerigi ini juga merambah sampai ke samping bodi. Bahkan, bentuk gril nya kini digusur oleh kilatan aliran listrik, yang dapat menyambar musuh-musuhnya.
Uniknya, Mad Max ini menempatkan pengemudinya di bagian tengah kokpit, sehingga pengendalian mobil ini layaknya kendaraan open wheeler, atau Le Mans.
“Saya sangat menyukai film Mad Max, terutama pada adegan kejar-kejaran. Jadi, saya merancang mobil ini dengan dilengkapi persenjataan lengkap, termasuk machine gun dan laser untuk menghancurkan musus,” jelas Nima. (mobil.otomotifnet.com)