|
OTOMOTIFNET - Lemahnya perekonomian Jepang sebagai negara produsen Lexus, dan gonjang-ganjing kondisi Toyota Motor Corporation (TMC) sebagai payung tempat Lexus bernaung, menghembuskan gosip akan di pindahnya produksi mobil Lexus dari Jepang ke negara lain sebagai basis produksi baru. Misalnya di Indonesia atau di negara-negara Asia lainnya selain Jepang.
Namun ketika dikonfirmasi kepada pihak Lexus Indonesia, gosip ini dibantah mentah-mentah. “Tidak mungkin Lexus dipindah lokasi produksinya. Selama ini hanya ada dua di dunia yaitu di Jepang dan Canada, disana membutuhkan tenaga-tenaga ahli yang sulit digantikan,” buka Jodjana J, General Manager, Lexus Indonesia.
Diproduksi dengan ketelitian tinggi |
Menurut pria yang juga menjabat sebagai GM Sales di PT Toyota Astra Motor (TAM) ini standarisasi pembuatan mobil Lexus cukup tinggi dengan ketelitian dan kesulitan yang tinggi pula.
“Misalnya pada tahap finishing, bukan hanya pakai lampu untuk melihat kemulusan cat. Tapi diraba pakai tangan, bila ada yang tidak sempurna sedikit saja langsung di stop produksinya,” cerita Jodjana.
Selama ini Lexus merupakan salah satu pabrikan mobil yang sangat memperhatikan proses produksinya. Bahkan mekanik-mekanik terbaik dari Toyota lah boleh melakukan perakitan untuk unit mobil Lexus. Dengan mind set bukan membangun sebuah mobil melainkan membuat karya seni. Sampai-sampai dealer Lexus di Indonesia dinamai Galery Lexus.
Maklum semua line up-nya merupakan mobil premium, jadi wajar bila Lexus memberlakukan standarisasi yang ketat. Lexus juga menjadi sangat popular di Amerika Serikat. “Sejak tahun 2000 Lexus masih tetap jadi nomor satu di Amerika Serikat,” ungkap Johnny Darmawan, Indonesian Lexus Principal.
Penulis/Foto: Popo/Toyota