Kalau Mercedes-Benz versi AMG sudah dikenal punya mesin kencang. Namun bukan berarti tipe C250 biasa enggak bisa dibikin kencang
Jakarta - Mercedes-Benz C250 dengan kode sasis W204 milik Ardiansyah Nur ini memang terlihat elegan dengan pelek BC Forged 19 inci 2 pieces. Namun siapa yang menyangka bahwa di bawah kap mesinnya, sudah terpasang beberapa perangkat peningkat performa untuk mengelabui penampilan mewahnya.
Meski demikian, anggota Mercedes-Benz W204 Community Indonesia ini rupanya tidak ingin tampil terlalu elegan. Terbukti dengan aplikasi panel-panel carbon fiber merek Air Wing pada ducktail, juga lips pada bumper depan dan belakang.
Yap, setelah penampilan dirasa cukup, pemilik Rumah Sakit di kawasan Banten ini langsung beralih ke dapur pacu. Ia pun mengaplikasikan air intake dari K&N beserta air box-nya, yang diklaim dapat memberi pasokan udara dingin dengan intensitas serta volume yang lebih baik ke ruang bakar.
Penggemar kuliner sate padang ini juga memasang knalpot Mach 5 tipe valvetronic buatan negeri Paman Sam, dari downpipe hingga belakang yang diklaim dapat mendongkrak tenaga sebesar 20-30%.
“Sejauh ini baru saya yang pasang full exhaust system dari Mach 5 di Indonesia. Itu karena hasil konsultasi saya dengan Rocky Cockpit Autowork biar mobil ini bisa tetap datang ke acara resmi tanpa suara bising, sekaligus bisa hang out dengan suara ganasnya kalau katup knalpotnya dibuka, hehehe,” kekehnya.
Bagian charge pipe pun di-custom menggunakan produk Cockpit Autowork agar sanggup ditempa tekanan boost twin-scroll turbocharger-nya. Sedangkan proses ‘sentuhan’ terakhirnya, Ardi mempercayakan tuning box merek JB4 dari Burger Motorsports pada sistem komputerisasi yang mampu mendongkrak performa sebanyak 25 dk dan meingkatkan torsi 40 Nm.
Tetap hati-hati ngebutnya ya bro... • (otomotifnet.com)