Usia sudah 15 tahun tapi berubah wajah jadi motor kemarin sore, si kencang Ducati Panigale!
Jakarta - Ducati ST2 ini kelahiran tahun 2000, tapi sang pemilik ingin motor yang awalnya bergenre sport turing ini tampil lebih segar. Oups, operasi plastik wajib dilakukan nih! Khusus make over besar-besaran ini, Yustinus Erwan Santoso dari Insan Motor diserahi tanggung jawab.
“Ikut kemauan pemilik yang mau motornya jadi Ducati Panigale,” bukanya sambil garuk-garuk kepala. “Banyak juga modifikasinya, untung bodi full set asli Ducati Panigale yang dibeli sang pemilik langsung dari Amerika Serikat. Tapi bukan berarti pengerjaanya mudah, banyak banget perintilannya. Apalagi kaki-kaki maunya diganti juga,” beber pria yang akrab disapa Iyus ini.
Dari bengkelnya di Jl. Swatantra, Jatiasih, Bekasi, rangka dipotong-potong. “Yang tersisa hanya mesin dan rangka depan saja, selebihnya seperti subframe dan dudukan monosok dibikin ulang. Bracket dudukan bodi juga harus bikin baru,” beber Iyus yang mengaku menggunakan tangki original dari Ducati 848.
Beres masalah baju, suspensi diremajakan dengan komponen asal Italia. Barang yang dipilih cukup mewah, pilih upside down moge naked Aprilia Tuono karena warnanya gold sehingga tampak sporti dan punya dudukan kaliper radial. Pemasangannya cukup mudah karena langsung pas di segitiga standar ST2.
Jika bagian depan plug & play, yang belakang cukup ribet. “Pemasangan pro arm Ducati 1098 tidak bisa langsung pas karena lebarnya berbeda. Crank case mesin harus sedikit dipapas agar arm ini bisa masuk. Setelah terpasang, harus putar otak bikin dudukan sokbraker belakang baru karena subframe sudah dipotong,” beber modifikator asal Malang, Jatim ini.
Urusan pelek, copotan motor Italia diandalkan juga. Pelek MV Agusta yang khas dilabur warna gold chrome sebelum dipasang. “Sentuhan akhir, bodi dicat polyurethane red maroon. Dikasih striping juga, awalnya sempat ragu takut desainnya merusak tampilan. Tapi hasil akhirnya keren juga,” bangga Iyus. Sudah mirip motor kemarin sore kan? • (otomotifnet.com)
Plus:
- Pengerjaan cukup rapi
Minus:
- Superbike pakai standar tengah, aneh ya?
Data Modifikasi:
Sok depan : Upside down Ohlins Aprilia Tuono Pelek : MV Agusta Swing Arm : Pro arm Ducati 1098 Body : Full Ducati Panigale Headlight : Ducati Panigale Stoplamp : Ducati Panigale Tangki : Ducati 848 Cat : Polyurethane red maroon Pernis : Dupont Rangka & mesin : Powder Coating Speedometer : Koso Striping : Livero Design Header knalpot : Handmade Silencer : Free flow Ban depan : Bridgestone BT 016 120/70 Ban belakang : Pirelli Supercorsa 200/55 Footstep : NUI Insan Motor : 081210189845