Sejak awal 2015 Suzuki membuat kebijakan kembali ke DNA Suzuki, yakni Speed dan Sport.
Semua hal lantas dihubungkan dengan DNA speed dan sport tersebut dengan aktivitas yang paling relevan adalah balap.
“Kami ingin melaunching produk yang berkarakter racing. Dan produk kita ke depan berkarakter seperti itu,” ujar Giri S Triatmojo, Marketing General Manager of Strategic & Planning 2W PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS) dalam perbincangan dengan OTOMOTIF (4/1).
Namun untuk sport, Giri menegaskan bukan hanya balap. Karena motor dual purpose termasuk di dalam ‘sport’.
Lalu kenapa Suzuki ingin kembali menguatkan diri di balapan?
Terpuruk, Suzuki Kapok Ikuti Langkah Kompetitor
“Racing merupakan back bone. Kemarin (tahun 2015, red) kita kembali ke racing setelah 8-9 tahun pergi,” akunya.
“Kita tidak punya tim-tim balap di daerah lagi. Jika kemarin memperkenalkan, sekarang membangun ulang supaya speed lovers menggunakan Suzuki,” lanjut Giri seraya menegaskan untuk itu diperlukan waktu bukan hanya 1-2 tahun saja.
Suzuki: Penggemar Satria FU 150 Tak Tertarik Pindah Ke Sport