MELBOURNE – Rio Haryanto yang membuat sejarah sebagai pembalap F1 pertama asal Indonesia, tidak dapat menyelesaikan balapan pertamanya di Melbourne, Australia, Minggu (20/3), namun ia tetap mendapat pujian dari tim Manor.
Racing director Dave Ryan menegaskan tim Manor Racing telah membuat banyak kemajuan memasuki kompetisi 2016, tetapi menyadari masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan.
Dave Ryan juga menegaskan kedua pembalapnya, Pascal Wehrlein dan Rio Haryanto boleh bangga dengan usaha mereka selama balapan pembuka musim ini di sirkruit Albert Park.
Wehrlein yang menyelesaikan lomba di posisi keenam belas, membuat awal yang baik dan sempat mencapai posisi tertinggi urutan ketiga belas.
Sementara Rio Haryanto juga menunjukkan kecepatan yang baik dengan mobil MRT05, sebelum berhenti karena masalah mekanis setelah balapan dihentikan sementara oleh bendera merah akibat kecelakaan antara Fernando Alonso dan Esteban Gutierrez.
Ryan merasa performa tim mengalami kemajuan besar dibandingkan dengan 2015, tetapi ia tahu masih ada pekerjaan yang harus dilakukan untuk membuat sebuah tim yang benar-benar kompetitif dan kompeten di barisan tengah.
"Sudah jelas kami membuat langkah maju dari tahun lalu dan kecepatan di bagian awal lomba menunjukkan potensi. Pada saat yang sama, kita telah belajar banyak tentang di mana kita perlu untuk memperbaikinya,” imbuh Ryan.