Jakarta - Memasuki dua bulan pertama tahun ini, penjualan merek asal Tiongkok, Geely sepertinya masih mengalami kesulitan.
Bahkan, jika dilihat dari data wholesale (pabrik ke dealer) Gabungan Industri Kendaraan Bermotor, Geely belum melego satu unitpun kendaraannya.
Hoseo Sanjaya, Presiden Direktur PT Geely Motor Indonesia (GMI) menampik jika pihaknya belum menjual satupun kendaraannya. Tapi, untuk dua bulan ini pihak Geely memang tidak melaporkan penjualannya ke Gaikindo.
"Kita memang tidak submit angka penjualan ke Gaikindo, bukan berarti kita tidak jualan. Sepanjang Januari Februari kita jualan sekitar 50-an unit," papar Hosea saat berbincang dengan OTOMOTIFNET, Senin (21/3).
Lebih lanjut pria yang hobi turing motor ini mengatakan, pihaknya saat ini memang sudah stop produksi menggunakan fasilitas di Gaya Motor untuk tipe MK dan juga ekspor mobil secara Completely-Built Up (CBU) untuk tipe Panda.
"Kita memang sudah tidak ada produk baru, jadi sekarang ini hanya menghabiskan stok yang sudah ada," tambahnya.
Merujuk dari data Gaikindo, pabrikan asal Thiongkok ini memang masih memiliki model CKD seperti MK. Sementara itu, untuk model CBU, Geely masih memiliki line-up seperti Emgrand, LC dan LC Cross.