Suzuki mengundang 10 ribu pelajar mengunjungi pabrik Suzuki sehingga mereka bisa mendapat kesempatan untuk memahami kemajuan teknologi otomotif di Indonesia saat ini.
Dikutip dari siaran pers (2/5), Suzuki memprioritaskan para pelajar mengunjungi pabrik Cikarang karena pabrik ini adalah pabrik terbaru yang dilengkapi dengan teknologi robotik canggih yang bahkan lebih bagus dari pabrik di Jepang. Investasinya mencapai 1 miliar dolar Amerika dengan luas 130,7 hektar.
Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan kontribusi pada peningkatan literasi teknologi, sejalan dengan program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan .
Seperti ditekankan dalam pidato Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan RI, Anies Baswedan di Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2016 bahwa keterampilan utuh yang dibutuhkan oleh anak-anak Indonesia di abad 21 salah satunya adalah kemampuan literasi.
Adapun Corporate Social Responsibility di bawah payung Suzuki Peduli Pendidikan, program kunjungan pabrik ini diberi tema “Pabrikku Ladang Ilmu”.
Program yang sudah dijalankan sejak Maret 2016 ini membuka kesempatan bagi pelajar sekolah dasar hingga perguruan tinggi untuk mengunjungi dan belajar langsung mengenai banyak hal di Pabrik Suzuki Indonesia.
Di tahun-tahun sebelumnya, program ini ditujukan untuk SMK dan Perguruan Tinggi jurusan otomotif.
Di tahun 2016 ini Suzuki membuka kesempatan kepada SD, SMP, SMA hingga Perguruan Tinggi jurusan apapun untuk dapat mengunjungi pabrik Suzuki.
“Dengan diperluasnya program kunjungan pabrik Suzuki ini, kami berharap agar para pelajar bisa mengerti sejak dini, mengenai industri otomotif sehingga nantinya bisa menjadi alternatif pilihan mereka dalam menentukan jurusan pendidikan di masa yang akan datang,” ucap Dwi Tjahayanto, Strategic Planning Department Head PT SIS.
“Semoga dengan berkunjung ke Pabrik Suzuki mereka bisa mendapatkan ilmu dan pengalaman yang menarik dan bermanfaat,” ujarnya dalam siaran pers (2/5).