Jakarta - Bos Nissan-Renault, Carlos Ghosn bicara pemakaian platform bersama antara Nissan dan partner barunya Mitsubishi via call conference dengan sejumlah jurnalis Asia-Australia (13/5).
Dalam pembicaraannya ia memberi contoh betapa mahalnya pembuatan satu platform untuk mobil. Yakni sebesar 500 juta USD atau Rp 6,6 triliun.
“Ada 9 common platform yang digunakan bersama-sama, intinya harus investasi 4,5 miliar USD (29,7 triliun rupiah). Jadi ini menghasilkan penghematan besar untuk Anda. Ini yang disebut win-win,” ucapnya.
“Kalau pakai platform bersama Anda bisa lebih hemat. Dengan memakai platform bersama Anda harus bayar tapi tidak sebesar memakai platform Anda sendiri. Anda bisa menghemat dengan memakai platform partner,” ucapnya.
Dan penggunaan platform ini tidak akan mempengaruhi konsumen sebab konsumen tidak peduli dengan apa yang terjadi di belakang.
“Begini cara berpikirnya. Konsumen tidak peduli platform apa yang anda gunakan, teknologi apa yang Anda bawa. Mereka hanya peduli model, material, tuning dan fungsionalitas mobil dan mengirim (nilai dari semua itu) ke brand,” papar Ghosn.