Catalunya – Kalah cepat setelah bergantian saling menyalip di lima lap terakhir balapan GP Catalunya (5/6), Marc Marquez mengakui Valentino lebih tangguh dari tahun lalu. Ini alasan kekalahannya.
Marc Marquez terlibat dalam sebuah pertarungan yang hebat dengan Valentino Rossi Rossi saat balapan sejak lap tujuh. Ketika menyalip Jorge Lorenzo untuk memimpn lomba dan kemudian Marquez juga menyusul juara dunia bertahan itu.
Jarak Rossi dengan Marquez yang awalnya 0,4 detik, bisa lebih dekat di lap delapan menjadi 0,2 detik. Mendapat tekanan, Rossi terus mengembangkan kecepatan dan kembali menjauh jadi 0,4 detik di lap 14.
Namun satu putaran berikutnya, Rossi dan Marquez yang tengah memperebutkan posisi terdepan, menjadi dekat lagi. Bahkan di lap 19 Marquez hampir terjungkal saat menikung ke kiri. Kaki kanannya tampak sudah di atas motor RC213V tunggangannya.
Dalam tiga lap terakhir catatan waktu Marquez lebih cepat, ia pun menyalip Rossi di lap 21. Tetapi Rossi kembali mengambil alih posisi terdepannya. Sejak itulah keduanya saling salip di berbagai kesempatan hingga lap terakhir, lap 25.
Rossi yang kini berusia 37 tahun, menujukkan dirinya masih kuat untuk bertarung. Ia pun berhasil mengamankan kemenangannya ke-88 di MotoGP. Kemenangan keduanya musim ini dan yang pertama di Catalunya sejak 2009.