Jakarta - Rencana kehadiran kembali Suzuki Jimny di Tanah Air sempat membuat heboh diawal tahun ini. Namun perlahan tapi pasti Suzuki seperti ragu untuk memboyongnya ke Indonesia.
Berbagai alasan diungkapkan, paling terakhir karena momentumnya dianggap belum tepat, sebagaimana diungkap Direktur Marketing Suzuki Indomobil Sales, Donny Saputra, sehingga kemungkinan besar batal hadir.
Namun, saat preview pameran GIIAS kemarin (26/7) Suzuki kembali memunculkan wacana akan membawa Jimny ke Indonesia. Sejauh ini belum ada keputusan untuk dijual ya, artinya hanya dipajang.
Disebut kalau Suzuki akan memajang mini SUV di GIIAs 2016. Apalagi kalau bukan Jimny? Ya, jadi nanti masyarakat bisa melihat langsung mini SUV legendaris ini. Lalu bagaimana peluangnya untuk dijual?
Kalau sebelumnya Jimny meragukan untuk dijual di Indonesia karena diimpor langsung dari Jepang dalam bentuk CBU. Tentu harga jualnya mau dipaksakan seperti apa tidak akan bisa murah.
Suzuki tentu tidak mau mini SUV ikoniknya ini hanya menjadi pemuas segelintir kalangan berduit saja, sementara dimasa lalu, Suzuki Jimny bisa dinikmati kalangan luas masyarakat.
Nah, kabar baik datang dari India. Maruti Suzuki berniat untuk memproduksi Suzuki Jimny di India. Selain untuk pasar lokal, juga untuk pasar Brazil dan Indonesia. Suzuki Indonesia pun bisa bernafas lega.
Mobil ikoniknya ini bisa dijual di Indonesia dengan harga yang lebih terjangkau dibanding harus mengimpor dari Jepang, berkat perjanjian kerjasama Indonesia - India (EENI).
Langkah ini pun sejalan dengan rencana Suzuki Indonesia yang akan mengandalkan bassis produksi di India untuk memasarkan mobil-mobilnya di Indonesia, seperti Suzuki Celerio, juga nanti Suzuki S-Cross dan Vitara Brezza.
Setidaknya kabar ini kemungkinan akan membulatkan tekad Suzuki menghidupkan kembali ikonik Jimny di Tanah Air, tidak lagi plin plan untuk segera memasarkannya. Bersiap menyambut Suzuki Jimny made in India?