Manado - Belum resmi dilaunching, geliat New Mitsubishi Mirage sudah terasa di kota Manado, Sulawesi Utara.
“Dalam sebulan belakangan permintaan sudah naik tiga kali lipat di atas target,” terang Elieser Adung, kepala cabang PT. Bosowa Berlian Motor, di kawasan jln. Yos Sudarso, Manado.
Saat dikunjungi OTOMOTIFNET berbarengan penganugrahan Kontribusi Untuk Negeri(KUN) 2016(17/9) lalu, salah satu keluarga kota Manado yang baru mendapat unit mobil memberikan testimoninya.
Menurut Stefanus Sampe, ada tiga alasan kuat ia membeli New Mirage. “Pertama suka fitur komplit, audionya enak dan suspensi nyaman,” tutur pria yang datang ditemani istri dan dua anaknya ini.
Fitur Mirage 1.2L Exceed yang memikat yakni seperti cluster meter indikator di dasbor, AC digital, ISO-FIX, Center panel, ECO indicator, hingga keyless system.
Bicara suspensi, Stefanus yang pernah tinggal di Australia ini, sudah membandingkan dengan hatchback lainnya. “Menurut saya Mirage yang paling mantap,” tambahnya.
Giliran hiburan audio juga jadi magnet. Seperti suaranya yang bagus. Lantas ada fitur audio steering untuk mengaktifkan channel radio, MP3 dan CD.
“Torang Manado konsumen Mirage kebanyakan bukan first entry buyer. Namun memiliki Mirage sebagai kendaraan kedua atau ketiga,” tambah Roy, sapaan akrab Elieser Adung. Bahkan LCGC hatchback bukan kompetitor langsung Mirage.
Di ibukota Sulut ini, harga New Mirage dijual mulai Rp 189 juta(GLX A/T) hingga Rp 215 juta(Exceed A/T). Beda harga sekitar Rp 18-20 juta dengan Jakarta karena bea angkut dan BBN. “Rencana launching bulan ini,” tambah Roy. (otomotifnet.com)