Solo - Buat biker pengguna Bajaj Pulsar, atau Kawasaki Bajaj DNS200, bengkel rumahan spesialis oprek motor India di Solo itu sudah pindah tempat.
"Dulu kami buka di jalan Kolonel Sugiono, nah mulai bulan Agustus hijrah ke daerah sumber. Tepatnya jalan Pakel 90, Perum Klodran Indah,"ungkap Danoeng Dann, punggawa bengkel Pak No.
Pantauan OTOMOTIFNET, hijrahnya lokasi bengkel tersebut bertujuan memberikan layanan yang lebih sip kepada pelanggannya. Maklum bengkel yang lama sangat sempit, kurang nyaman.
Padahal pelanggan bengkel Pak No tak hanya dari Solo Raya. Ada juga yang datang dari Wonogiri, Sragen dan kota lain. Artinya bengkel ini menjadi rujukan pengguna motor India tersebut.
Sedikit flashback, bengkel Pak No dirintis sejak tahun 2010. Danoeng sapaannya sebagai punggawa bengkel. Dia punya pengalaman, sebagai mekanik yang punya background sebagai bengkel mitra dari bengkel resmi Bajaj Pulsar yang dulu buka di Solo.
Lantas tutupnya gerai Bajaj Pulsar membuat bengkel Pak No, jadi rujukan. Lalu berapa biaya jasa servisnya?. “Untuk Bajaj Pulsar dtsi 180, 200, 220 Rp 40 ribu. Kawasaki Bajaj DNS 200 Rp 50 ribu. Sedangkan kalau overhaul Rp 120 ribu. Itu bajaj Pular biasa. Kalau Kawasaki Bajaj DNS 200 Rp 120 ribu,” papar Danoeng.
Katanya ada lagi paket hemat untuk bore up. Diantaranya bore up Bajaj Pulsar DTSi 180 menjadi 200cc sekitar Rp 600 ribu.
“Sekarang malah trend nya bore up pakai piston Kawasaki Bajaj DNS200 itu. Itu biasanya Bajaj Pulsar 200 atau 220.Biayanya Rp 800 ribu,” tutup Danoeng yang siap dihubungi pada nomor hape 085728830008. (otomotifnet.com)