Jakarta – Meski masih berusia sangat belia, three musketeer tak gentar untuk ikut kejuaraan speed off-road, Indonesia Xtreme Offroad Racing (IXOR) seri 4 di BSD (5-6/11).
Three musketeer, sebuah julukan yang merupakan kakak-beradik, yang seluruhnya masih duduk dibangku sekolah. Nandana Reswara Wicaksono (Nanda, 16), Janitra Dani Rasendiryo (Rio, 15) dan Nayaka Prabaswara Waskito (Yaka, 11). Ketiganya berlomba IXOR di grup 2, yakni kelas yang didominasi oleh Suzuki Jimny dan Suzuki Vitara.
Kemeriahan dan ketatnya persaingan pada speed off-road mampu menarik minat ketiganya. “Rasanya asik. Persaingan dan tantangannya asik banget,” sebut Nanda.
Dengan persaingan yang ada membuat ketiganya belum terpikir untuk pindah ke balap lain. “Sekarang masih speed off-road dulu. Ingin fokus dan jadi jago,” tambah Rio.
Sedangkan Yaka juga tak gentar menghadapi persaingan yang cukup ketat di kelas 2.1. Menurutnya, sampai saat ini belum mau piker menang atau kalah, yang penting bisa bawa mobil dengan baik dan finish.
Sementara itu, untuk persiapan menghadapi persaingan di IXOR seri 4, tak banyak yang dilakukan. Hanya sebatas persiapan pada kendaraan saja, itupun hanya minor. Sebab, selesai seri 3 di Serang, Banten belum ada kerusakan berarti.
Sampai saat ini memang belum ada target yang ingin dicapai. Karena baru 2 tahun lalu masuk ke ajang tersebut.
“Saat ini yang penting mampu beradaptasi dulu. Lha nyupir aja baru bisa kok. Setelah itu, baru nanti kita pikirkan yang lain. Seperti target dan lainnya,” ucap Yan Bhayu Laksmono, sang ayah.
Menariknya, bukan sang anak yang merengek minta ikut balap, tapi justru sang ayah yang menawarkannya.
Regenerasi di speed off-road sudah mulai terlihat. (otomotifnet.com)