Sei Putih – Ketua pengprov IMI Sumut, Ijeck, menguasai trek yang dipernah dipakai WRC (world rally championship) Sei Putih, Kab. Deliserdang, Sumut.
Hal itu ditunjukkan saat dirinya mengikuti event Kejurda IMI Sumut Bank BJB Sprint Rally 2016 putaran 3 di Sei Putih, Deliserdang, Sumut (11/12). Sebanyak empat special stage (SS) dikuasai penuh oleh pria yang juga hobi motor Harley-Davidson ini.
Menggunakan Subaru Impreza, pereli yang berpasangan dengan Uche ini unggul jauh atas lawan-lawannya. Dengan empat SS, waktu yang diukir yakni 17 menit 20 detik.
Sementara posisi dua diduduki oleh Benny Lautan/Edwin Nasution yang menggunakan Mitsubishi Lancer Evolution X. Pasangan ini membukukan waktu 17 menit 49 detik.
Pada lintasan yang pernah dipakai untuk WRC ini, Ijeck tak hanya menjadi juara umum saja, namun juga dilengkapi dengan menjadi juara pada kelas GR2.1 dengan pacuan Proton Neo.
Trek yang masuk dalam kawasan PTPN 3 ini menjadi favorit para sprinter. Sebab lintasan yang disajikan termasuk menantang.
Dengan trek yang cukup sempit, tapi kecepatan mobil bisa tinggi. Sehingga butuh perhitungan matang saat melintas di trek tersebut.
“Selain itu, trek ini juga agak licin. Jadi para peserta mendapat banyak pengalaman di Sei Putih ini. Main di trek lebar sudah pernah, kini di trek sempit,” ucap Ijeck yang juga sangat mendukung gelaran tersebut.
Meski sudah menginjak akhir tahun, ternyata rangkaian kejurda ini belumlah usai. Masih ada satu seri tersisa.
“Putaran empat dijadwalkan digelar Januari tahun depan, masih di lokasi ini juga. Kita berterima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung. Termasuk masyarakat penonton langsung karena sama-sama ikut menjaga ketertiban dan keamanan lomba di SS,” ungkap Elwin Siregar yang menjabat sebagai pimpinan perlombaan.
Event terakhir tersebut menjadi penentu pereli terbaik Sumut.
Sesuai regulasi, peserta yang ingin memperbutkan total point kejuaraan umum, wajib ikut di seri terakhir tersebut. Kalau tidak, maka tak bisa ikut perhitungan point juara umum. (otomotifnet.com)