Jakarta- Ali Adriansyah, pembalap Indonesia yang berkiprah di Supersport 300cc menetap di ruang sempit di International Circuito de Almeria, Spanyol.
Namun, walau tidur di ruangan tanpa televisi, Adriansyah berusaha memberi kontribusi di kancah balap internasional.
"Saya ditawari mau tinggal di sirkuit, gunung atau laut. Saya lebih memilih di sirkuit, karena tidak perlu jarak jauh untuk bisa latihan. Bangun, lihat jendela dan segala aktivitas bisa melihat sirkuit Almeria," ujar Ali Adrian dalam kunjungannya ke Indonesia (6/4).
Ali Adriansyah yang biasa disapa Adri menuturkan bahwa dirinya mengaku lebih senang tinggal di sirkuit karena jarak yang tidak jauh untuk melakukan latihan.
"Adri lebih memilih tinggal sirkuit Almeria karena dilatih oleh David Garcia adalah mimpinya. Tapi, saya sebagai ayah sejak awal mengingatkan Adri bahwa keputusan untuk fokus di balapan motor tentu akan membuatnya menyendiri. Hal ini agar bisa fokus mengejar impiannya," ujar Erin Rusmiputro, Ayah Ali Adriansyah.
David Garcia tak lain adalah pemilik sirkuit balap Almeria di Spanyol.
Sejak Adri memulai kiprahnya, Erin mengungkapkan watak Adrian sebagai pekerja keras bahkan sebelum memasuki balap roda dua, Adrian mencicipi tidur bersama montir di paddock gokart di sirkuit Sentul, Bogor. (Otomotifnet.com)