Mugello – Sempat memimpin hingga lap ketiga, Valentino Rossi gagal naik podium pada balapan di rumahnya sendiri di GP Italia karena kondisi fisiknya kurang oke.
Valentino Rossi mengatakan ia tidak memiliki energi yang cukup untuk meraih podium.
Rossi mengalami cedera dada dan perut dalam kecelakaan motorcross pekan lalu.
Tetapi dinyatakan pulih untuk bisa balapan di sirkruit Mugello dan pada kualifikasi menempati grid kedua.
Pembalap tim Movistar Yamaha itu sempat memimpin tiga lap pertama lomba.
Namun akhirnya harus puas finish keempat di belakang pembalap Ducati Andrea Dovizioso, rekan setimnya Maverick Vinales dan Danilo Petrucci dari tim Pramac Ducati.
"Pastinya ada rasa malu tidak naik podium, karena itu selalu target," kata Rossi usai balapan.
"Di sini, di Mugello itu lebih penting di depan semua orang banyak,” lanjutnya.
Diperkirakan ada 110 ribu penonton memadati sirkuit Mugello yang kebanyakan mendukung dirinya.
"Saya percaya saya bisa melakukannya. Karena dalam latihan saya cepat,” jelas Rossi.
“Saya tahu 23 lap akan sulit, karena saya menderita lebih dari normal - dalam praktek ketika Anda melakukan empat atau lima lap itu biasa, Anda bisa pulih, tetapi dalam waktu lama lebih sulit,” ungkapnya.
"Delapan lap menjelang akhir balapan, saya sudah saya mulai lebih menderita," imbuh pembalap berusia 38 tahun itu.
"Saya cukup kuat, saya bisa melawan," kata Rossi.
"Bagi saya pribadi masalahnya adalah kondisi fisik saya, Karena di lap terakhir saya tidak mampu berbuat lebih banyak karena saya sudah habis," urai The Doctor, sebutannya. (Otomotifnet.com)