Strategi Jitu Aron Canet Menangkan Moto3 Belanda

BELANDA - Menanti hingga lap terakhir jadi jurus Aron Canet untuk memenangkan seri 8 Moto3 di sirkuit Assen, Belanda (25/6). Pembalap Estrella Galicia ini tidak begitu sering memimpin jalannya lomba selama 22 lap balapan. 

Namun ia berhasil mencuri posisi terdepan pada chicane terakhir dari Romano Fenati (Marineli Rivacold Snipers). Fenati kerap memimpin jalannya lomba. Saat memasuki chicane terakhir Assen ia sedikit melebar karena desakan dari Canet. 

Untungnya, pemuda asal Italia ini masih bisa mempertahankan posisinya untuk podium kedua. Sedangkan podium ketiga ditempati oleh John McPhee (British Talent Team) yang juga manfaatkan desakan di chicane terakhir untuk memperbaiki posisinya. 

Nasib sial justru menimpa pembalap tuan rumah, Bo Bendsneyder (Red Bull KTM Ajo). Memulai balapan dari grid kedua, ia kerap bersaing untuk podium selama 10 lap, namun posisinya kerap merosot. 

Hingga memasuki lap pamungkas, ia berhasil mempertahankan diri di pos10. Nahasnya, ia terjatuh usai terjadi kontak fisik dengan Marcos Ramirez dan langsung terjatuh, sekitar 2 meter menjelang garis akhir. 

Secara catatan waktu ia berhasil finish di posisi 10, namun ia terjatuh saat motor sudah lepas dari tangannya dan membuat pencapaiannya itu tidak dihitung meraih point. 

Sejak 10 tahun terakhir, belum pernah ada pembalap Belanda yang berhasil finish di 10 besar. Maka dari itu, pencapaian Bendsneyder wajib diacungi jempol dan mendapatkan apresiasi dari masyrakat Belanda yang datang ke Assen. (Otomotifnet.com)