Otomotifnet.com – Motor dengan tenaga listrik atau di bilang motor listrik sepert Viar Q1 bisa diprediksi kira -kira usia baterainya.
Menurut klaimnya, baterai motor listrik Viar Q1 bisa tahan hingga 1.000 kali pengisian.
Setelah 1.000 kali pengisian ada kemungkinan kemampuan baterai menurun atau ngedrop.
Hari Budianto, Business Development Manager PT Robert Bosch, mengatakan kapasitas baterai cukup untuk menempuh jarak hingga 100 km.
“Baterainya tahan 1.000 kali pengisian, kira-kira ekuivalen kalau setiap hari memakai 100 km, 1.000 dibagi 365 hari itu kurang dari 4 tahun,” ujarnya.
“Tetapi kan orang tidak memakai setiap hari 100 km, jadi kalau perkiraan kita itu umurnya 4 sampai 5 tahun,” kata Hari.
Ia juga mengingatkan, baterai motor listrik tak berarti harus diganti tiap 4 tahun.
Soalnya baterai tak mati setelah 1.000 kali pengisian, hanya kapasitasnya saja yang menurun.
“Kalau baterai lithium-ion ini jadi setelah 1.000 kali itu dia drop jadi 80 persen, dia bukan mati, jadi misalnya 100 persen kapasitas itu kan 100 km, setelah 4 tahun kan masih 80 km, masih jauh juga,” jelas Hari.
Nah jika memang sudah waktunya untuk diganti, harga baterai lithium-ion untuk motor listrik berkisar Rp 5 jutaan.
“Harganya kira-kira kalau sekarang sih kurang lebih antara Rp 5 – 6 juta karena kita pakai baterai lithium seperti baterai handphone,” ungkapnya.
Karena motor listrik enggak pakai bensin dan nggak ada servis rutin, ditambah penggantian baterainya tiap 4 tahun.
Kalau dihitung-hitung murah mana ya operasional dan maintenance-nya sama motor konvensional?