Otomotifnet.com - Superwolf, mobil Jeep Grand Cherokee andalan Julian Johan di ajang kejurnas speed off-road, sedang bermasalah.
Beruntung, ada mobil balap yang nganggur karena sang pemilik tak bisa ikut serta.
"Karena yang punya enggak bisa ikut, jadi saya diminta pakai. Sekalian suruh coba mobilnya ada kurang dimana saja.
Hasilnya sih memang saya belum maksimal," terang Jeje, panggilan Julian Johan.
Di putaran 5 kejurnas speed off-road di Paramount, Tangerang (10-12/11) Jeje menggunakan Jeep Cherokee, padahal biasanya pakai Jeep Grand Cherokee.
Penggantian mobil dalam waktu yang mepet membuat performa Jeje tidak maksimal.
"Masih penyesuaian. Ada banyak beda antara dua mobil itu. Paling utama handling dan rem," ungkapnya.
Untuk rem, terbilang sangat penting, karena menentukan titik dan kerasnya pengereman yang dilakukan oleh pembalap.
Superwolf milik Jeje sudah menggunakan rem model pedal box, sedangkan Jeep Cherokee masih mengandalkan sistem booster.
"Makanya jadi kagok ngeremnya. Kadang sampai ngunci dan jadi susah handlingnya. Kalau pakai yang standar, enggak perlu injak terlalu keras," jelasnya.
Mengenai handling juga lebih presisi yang Superwolf.
Wajar saja kalau Jeje yang pakai nomor start 1 tidak maksimal, karena mengalami hal yang tak sesuai.