Otomotifnet.com – komponen sokbreker depan kerap terlupakan saat melakukan servis rutin di bengkel.
Kalau sokbreker depan sudah mengalami kebocoran, dampaknya pengendalian motor bisa terganggu dan membahayakan pengendara.
Nah, kalau bagian antara as dan sokbreker depan berminyak, itu artinya ada kebocoran sehingga perlu segera diperbaiki.
Memangnya apa saja sih yang dapat mengakibatkan oli sokbreker motor jadi bocor?
(BACA JUGA: Kaget, Logo Toyota Jadul Muncul Usai Kerok Dempul Di Pintu, Artinya Ternyata Dalem Banget)
"Sebab utamanya tentu karena usia pakai dari karet sil sokbreker, sehingga karet getas dan oli rembes. Solusinya ya dilakukan penggantian sil sekaligus diganti oli soknya," terang Haryanto, pemilik bengkel spesialis sokbreker Dewa Motor di Ciganjur, Jakarta Selatan (2/7).
Usia pakainya sendiri bisa tahunan atau tergantung jarak tempuh yang sudah diraih motor, semakin tinggi tentu semakin cepat sil sokbreker perlu diganti.
"Selain usia pakai, umur sil sokbreker bisa lebih pendek kalau motor jarang dibersihkan, terutama pada area sekitar batang as dan sokbreker depan itu sendiri," tambahnya.
(BACA JUGA: Hoax...Surat Larangan Motor 2-Tak Di Perkotaan, Itu Tidak Benar)
Dengan menumpuknya kotoran pada area batang as sokbreker, kerjanya bisa bertambah berat karena pergerakannya jadi terhambat.
Kemudian bagaimana jika motor suka dipakai ngebut atau sering melewati jalan rusak dan berlubang?
"Sejauh yang saya ketahui, faktor seperti gaya berkendara ataupun medan jalan yang sering dilalui tidak berpengaruh banyak pada umur sokbreker," terang Haryanto.
Jika sebelumnya sokbreker depan pernah dibongkar, bisa jadi proses pemasangan kembalinya ada yang tidak pas seandainya kebocoran kembali terjadi.