Otomotifnet.com - Astra Honda Racing Team (AHRT) jadi tim yang memenangi IRS seri II dengan pembalapnya Ahwin Sanjaya untuk kelas Kejurnas Sport 250 cc.
Tim ini mengakui memakai bensin balap dari panitia di gelaran balapan nasional IRS Sentul seri II beberapa waktu lalu (1/7/2018).
Best timenya Ahwin Sanjaya saat balap 1 menit dan 42,890 detik. Catatan waktu terbaik di kisaran 1 menit dan 42 detikan juga di dapat.
(BACA JUGA: Terbongkar! Ini Identitas Polisi Gadungan Di JLNT Kasablanka, Dulunya Anak Klub Motor )
"Kami pakai bensin yang dikasih panitia. Soalnya biaya pendaftaran balap sudah termasuk biaya bensin. Rugi harus beli bensin lagi," jelas Shri Bimo, Koordinator Mekanik AHRT kepada GridOto.com.
Bensin balap di IRS menggunakan bahan bakar oktan 98. Bahan bakar yang diisi di motor balap IRS langsung disuplai dari panitia.
"Pakai bensin di luar yang diberikan panitia ruginya dua kali. Biaya bertambah karena harus beli bensin. Kedua, bisa diskualifikasi kalau ketahuan."
"Tim kami enggak mau deh melanggar regulasi dengan pakai bensin yang bukan dari panitia," urai Shri Bimo yang juga dari Safety Riding & Motorsports PT Astra Honda Motor (AHM), Jakarta.
(BACA JUGA: Kangen Mendandani Avanza, Pakai Panel Karbon Biar Interior Makin sporti)
Berita sebelumnya menyebutkan Astra Motor Racing Team (ART) Jakarta yang juga turun di di kejurnas IRS 2018 kaget saat menjumpai oktan bahan bakar yang dipakai di motor mereka hanya menunjukkan angka 86.
Padahal bensin ini diklaim punya oktan 98. Hal ini temuan Ade Rachmat, manager tim dan teknik ART Jakarta di seri 2 IRS (30/6-1/7/2018).
Bukan itu saja, mesin motornya juga mengalami kerusakan akibat detonasi.
Menurut Ade, seri sebelumnya ia tak menjumpai masalah meski tak begitu memperhatikan.