Otomotifnet.com - Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo alami hal buruk setelah didiagnosa cedera tulang rusuk pertama di bagian kanan (12/3).
Cedera tersebut didapatkannya usai gelaran perdana MotoGP Qatar (11/3).
Padahal, Jorge Lorenzo pun belum 100 persen fit dari pasca operasi cedera tangan kiri yang dilakukan awal tahun lalu.
Cedera rusuk yang saat ini dialami Jorge Lorenzo, setelah dirinya terjatuh akibat high side di sesi Free Practice 3 (FP3).
(Baca Juga : Setelah Bertemu Dorna, Presiden Jokowi Mendapat Surat Terbuka dari Pemerhati Otomotif Indonesia. Isinya Luar Biasa)
The Spaniard itu pun sempat mengalami rasa nyeri hebat di bagian punggung dan leher.
Apalagi, Lorenzo juga kembali terjatuh di sesi kualifikasi di tikungan yang sama, sehingga dirinya tak lolos ke sesi Q2.
Untuk proses pemulihan cedera tulang rusuk ini, dibutuhkan waktu istirahat sekitar 3-4 minggu.
Padahal, seri MotoGP berikutnya bakal digelar dalam kurun waktu yang sama.
(Baca Juga : Gagal Salip Dovizioso di Tikungan Akhir, Marc Marquez Ngaku Senang Meski Kalah)
Seri MotoGP selanjutnya akan dipentas di sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina 31 Maret ini.
Namun, Lorenzo sudah menyatakan kalau dirinya akan membalap di seri kedua tersebut.
”Kami akan bertarung di Argentina,” cuit Lorenzo dalam akun Twitter-nya.
Not the flying start @lorenzo99 wanted to FP3 yesterday!
— MotoGP™ (@MotoGP) March 10, 2019
The @HRC_MotoGP rider will bravely ride through the pain in today's #QatarGP! ???? pic.twitter.com/Os9hvkMPAh