Otomotifnet.com - Transmisi matik enggak rusak kok meski mobil jarang dipakai.
Menurut Hermas Efendi Prabowo, pemilik bengkel spesialis Worner Matic transmisi matik tidak akan mengalami kerusakan berarti saat mobil jarang dipakai.
"Karakter oli transmisi matik yang lebih encer dari oli mesin, tidak menyebabkan pengendapan kotoran," tutur Hermas.
Sehingga ketika kembali dipakai tidak ada potensi endapan kotoran yang mengganggu lubrikasi komponen di dalam girboks.
Baca Juga: Honda Brio RS 2016 Divonis Ganti Girboks CVT Rp 61 Juta, Ke Spesialis Matik Cuma Kena Rp 8,1 Juta!
Selain itu, girboks transmisi matik punya bentuk carter atau bak oli yang cenderung horizontal.
Jadi sirkulasi oli transmisi matik ke atas tidak sebesar mesin yang bentuknya lebih vertikal.
"Dalam posisi diam sebenarnya komponen girboks sudah terendam, jadi waktu sirkulasi jalan naiknya cepat," tekan Hermas.
Namun, Hermas tetap menyarankan untuk tetap memanaskan mesin mobil secara rutin saat mobil jarang dipakai.
"Komponen mekanikal girboks yang bergerak tetap perlu pelumasan oli secara menyeluruh, sama seperti mesin mobil," tutup Hermas.