Otomotifnet.com - Tragedi maut dialami ambulans Toyota Kijang Innova pelat merah.
Hancur sejadi-jadinya hingga sebabkan sopir ambulans dan pasien yang dibawa masuk kamar mayat alias tewas.
Diketahui, ambulans tersebut milik Dinas Kesehatan (Dinkes) Padang Sidempuan, Sumatera Utara.
Sedangkan lokasi kecelakaan tunggal itu di wilayah Panti, Pasaman, Sumatera Barat, (10/7/23).
Selain sebab korban tewas, dua anggota kelurga pasien dilaporkan luka-luka.
Kasatlantas Polres Pasaman, Iptu Yuliarman menjelaskan kronologinya.
"Peristiwa terjadi sekitar pukul 05:30 WIB. Ambulans datang dari arah Tapus menuju Bukittinggi, namun di Panti, hilang kendali dan menabrak pohon," kata yuliarman, (11/7/23).
Penyebabnya, "Diduga sopir ngantuk," sambungnya.
Yuliaraman menjelaskan, ambulans nahas itu melaju dari Padang Sidempuan menuju Rumah Sakit (RS) Otak, Bukittinggi, untuk mengantar seorang pasien stroke bersama dua anggota keluarganya.
Lalu saat melintas di lokasi, ambulans pelat merah BB 9001 F tiba-tiba hilang kendali dan menabrak pohon di seberang jalan.
"Akibatnya bagian depan ambulans hancur, pasien ET (69) meninggal dunia di dalam mobil, sedangkan sopir RN (31) sempat mendapat perawatan di IGD RS Ibnu Sina, Panti, tapi akhirnya meninggal dunia juga," kata Yuliarman.
Sementara dua keluarga pasien, EN (44) dan Z (41) mengalami luka ringan dan dibawa ke RS Ibnu Sina, Panti untuk mendapatkan pertolongan.
Baca Juga: Ambulans Suzuki APV Pelat Merah Dipakai Kades ke Vila, Tepergok Maksiat Bareng Selingkuhan