Otomotifnet.com - Sering kejadian kendaraan di depan ngerem tiba-tiba dan menyebabkan benturan.
Sebenarnya hal ini bisa dihindari kalau kita punya jarak yang cukup.
Oke Desiyanto, Senior Instruktur Safety Riding menyarankan agar kita tidak berada dalam situasi di belakang kendaraan yang mengerem tiba-tiba, hal pertama adalah dengan memaksimalkan pandangan mata mendapatkan detail situasi di depan secara lengkap dan seluas mungkin.
Carilah detail informasi selama berkendara, contoh ada berapa banyak kendaraan di depan kendaraan di depan, berapa jaraknya masing-masing, apakah ada dalam beberapa detik berikutnya akan melalui persimpangan atau keramaian bahkan perumahan yang memungkinkan pergerakan arus kendaraan didepan atau paling depan tiba–tiba terhenti mendadak akibat aktifitas yang tidak terduga.
Kembangkan dugaan–dugaan atau bahaya yang mungkin terjadi dari situasi yang ada saat ini.
Semakin banyak atau lengkap informasi yang didapatkan akan menyempurnakan prediksi bahaya yang mungkin terjadi.
Hal berikutnya yaitu fokus ketika berkendara sehingga kita dapat merespon dan mengantisipasi bahaya dengan tepat dan benar.
Selalu menjaga jarak dengan kendaraan yang depan adalah langkah yang harus selalu dilakukan ketika berkendara karena kita membutuhkan waktu dalam merespon bahaya.
Dengan jarak kendaraan yang aman kita akan memiliki jarak dan waktu yang cukup untuk bereaksi ketika mengantisipasi bahaya dari kendaraan yang tiba2 bermanuver atau mengerem mendadak.
Baca Juga: Bikers Perlu Ingat, Rahasia Motor Irit BBM Ada di Komponen Ini