Otomotifnet.com - Untuk menghindari mesin mobil bekas kesayangan kalian mengalami overheat saat digunakan, kalian hanya perlu menerapkan tiga trik sederhana ini.
Overheat adalah salah satu ancaman terbesar bagi mesin mobil bekas yang sudah memiliki jam terbang tinggi.
Namun, kalian tidak perlu khawatir! Fenomena ini dapat dicegah asalkan kita rutin memeriksa kondisi mesin sebelum memulai perjalanan.
Ada beberapa langkah praktis yang bisa kalian lakukan untuk memastikan mesin mobil tidak mengalami overheat selama di perjalanan.
1. Periksa Fungsi Kipas Radiator
Langkah pertama yang penting adalah memeriksa kondisi kipas radiator. Pemeriksaan ini berbeda tergantung jenis kipas yang digunakan pada mobil kalian:
- Mobil dengan Visco Fan: Pastikan putaran kipas tidak terlalu lancar saat diperiksa. Jika kipas terasa berputar sangat ringan atau licin, ini mengindikasikan bahwa visco fan (kipas kopling fluida) sudah mulai melemah.
- Mobil dengan Extra Fan (Kipas Elektrik): Pastikan putaran kipas masih kencang. Kecepatan putaran yang kuat sangat dibutuhkan agar kipas mampu membuang panas dari radiator secara efektif.
Baca Juga: Hindari Celaka Saat Hujan! Terapkan 5 Tips Ini Demi Keselamatan Diri
2. Pastikan Volume Air Radiator Cukup
Langkah pencegahan overheat yang paling mudah dan cepat adalah memeriksa ketinggian air radiator.
Volume air radiator tidak boleh kurang atau bahkan kosong, karena hal ini akan mengganggu proses pendinginan mesin secara maksimal.
Jika kalian mendapati volume air berkurang, segera tambahkan.
Penting untuk selalu menggunakan cairan pendingin (coolant) khusus radiator, dan jangan sekali-kali menggunakan air tanah. Air tanah berpotensi mengandung mineral atau partikel yang dapat menyumbat sirkulasi air dalam sistem pendingin.
Terakhir, pastikan cairan pendingin tersebut benar-benar bersirkulasi dengan baik saat mesin mobil sedang dihidupkan.
3. Periksa Kondisi Radiator dan Komponen Penunjangnya
Sebagai langkah penutup, kalian perlu memeriksa kondisi fisik radiator dan semua komponen pendukungnya.
Penting untuk mengecek sirip-sirip (kisi-kisi) radiator untuk memastikan tidak ada penyumbatan yang dapat menghambat pelepasan panas.
Selain itu, periksa juga semua selang (slang) radiator. Pastikan tidak ada sedikit pun kebocoran yang terjadi.
Kebocoran pada selang sangat berbahaya, karena dapat menyebabkan air radiator cepat habis di tengah perjalanan, yang akhirnya memicu risiko overheat pada mesin.
Baca Juga: AC Mobil Bekas Mengeluarkan Bau Tidak Sedap? Cek Penyebabnya Di sini!