Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Belum Bisa Terima, Manajer Bongkar Rahasia Soal Rossi Halangi Zarco Bertahan Di Yamaha

Joni Lono Mulia - Rabu, 16 Mei 2018 | 14:36 WIB
Johann Zarco di MotoGP Australia
Twitter/Monster Yamaha Tech3‏
Johann Zarco di MotoGP Australia

Otomotifnet.com - Manajer Johann Zarco, Laurent Fellon, masih terus melanjutkan perang komentar dengan Valentino Rossi.

Seperti diketahui, Johann Zarco akhirnya memilih untuk membela tim pabrikan KTM mulai musim depan.

Pembalap berkebangsaan Prancis itu dikontrak selama dua tahun oleh pabrikan asal Austria tersebut.

Sebelumnya, Laurent Fellon menyalahkan pembalap Valentino Rossi perihal gagalnya Johann Zarco begabung dengan tim pabrikan Yamaha.

(BACA JUGA: Satu Polisi dan Satu Teroris Tewas Dalam Penyerangan Mapolda Riau)

Namun tuduhan itu lantas dibantah keras oleh Rossi yang mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki hak veto tertentu dalam tim pabrikan asal Jepang itu.

"Saya tidak mengerti mengapa dia (Laurent Fellon) mengatakan demikian karena itu tidak benar," kata Valentino Rossi.

"Saya tidak memiliki hak veto untuk menentukan rekan satu tim saya, bahkan untuk motor ketiga. Fellon sangat imajinatif (mengada-ada)," tutur Rossi menambahkan.

Kini Laurent Fellon kembali menuduh sembilan kali juara dunia itu memiliki rencana tersendiri dengan Yamaha.

Valentino Rossi dituding ingin mengamankan kursi tim pabrikan Yamaha untuk pembalap asal Italia jika seandainya The Doctor pensiun nanti.

(BACA JUGA: Update Kronologi, Empat Orang Turun Dari Avanza Putih Bawa Pedang, Mobil Dibawa Keluar Lalu Ditinggal)

"Rossi akan menempatkan pembalap Italia di tim pabrikan Yamaha, karena dia tahu bahwa motor itu sangat bagus," kata Laurent Fellon dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.

"Sudah lama sejak saya melihat situasi ini, saya melihat bagaimana keadaannya, dan saya menginginkan motor yang bagus utuk Zarco."

Pembalap Italia yang dimaksud oleh Laurent Fellon yakni salah satu dari murid Valentino Rossi di VR46 Riders Academy.

Bukan rahasia lagi jika Yamaha memang memiliki ketertarikan dengan sejumlah pembalap alumni dari akademi balapn milik The Doctor.

Sebelumnya, Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, pernah mengungkapkan bahwa pihaknya turut mengamati perkembangan Franco Morbidelli dan Francesco Bagnaia.

Fellon menambahkan bahwa pihaknya tidak bisa lagi untuk menunggu lebih lama kursi di tim pabrikan Yamaha kosong.

"Jika harus menunggu lebih lama lagi, kami akan semakin tua dan itu (Zarco bergabung ke tim pabrikan Yamaha) tidak akan terjadi. Zarco masih bisa dua atau tiga tahun lagi (tampil pada level kompetitif), dan jika dia memiliki motor pabrikan, dia bisa bertarung di depan," ujar Fellon.

(BACA JUGA: Teror Lagi! Avanza Putih Tabrak Pagar Polda Riau, Teroris Serang Markas Polisi)

"Dengan antusiasme Red Bull dan KTM yang ingin melakukan segalanya untuk Zarco, kami akan menciptakan kejutan pada musim depan," tutur Fellon.

Keputusan Johann Zarco memilih KTM memang menjadi pertanyaan besar mengingat pabrikan Austria itu baru satu tahun tampil pada kelas MotoGP.

Bahkan pada musim lalu, motor KTM RC16 kesulitan untuk bersaing menembus posisi sepuluh besar.

Editor : Joni Lono Mulia
Sumber : bolasport.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa