Otomotifnet.com - Yamaha Lexi merupakan keluarga terkecil dari MAXI Yamaha.
Selain bodinya lebih kecil dari MAXI yang lain, kapasitas mesinnya pun paling kecil hanya 125 cc.
Jadi secara performa mesin juga paling inferior.
Tapi jangan bersedih, bisa kok diupgrade.
(BACA JUGA: Pilihan Windshield Yamaha Lexi 125? Satu Merek Tapi Punya 5 Model)
Asyiknya mesin Lexi merupakan turunan dari Yamaha Aerox 155 dan NMAX.
“Jadi part-nya gak perlu bingung, bisa pakai Aerox 155 dan NMAX plug and play tanpa ubahan,” ujar Yudo handoko, Head Outlet, TDR Technology Center.
Ini nih contoh Lexi yang sudah mengalami upgrade performa yang menghabiskan dana Rp 5 jutaa (di luar knalpot).
Yuk intip detail ubahan dan hasilnya. (Fariz/OTOMOTIF)
BORE UP KIT 183 CC
Yang membedakan Aerox 155 dengan Lexi adalah diameter pistonnya, Lexi hanya 52 mm sedangkan Aerox 155 58 mm.
Panjang langkahnya sama yaitu 58,7 mm, dengan menggunakan bore up kit TDR piston 63 mm membuat kapasitas mesinnya menjadi 183 cc.
(BACA JUGA:Mantap! Pemilik Mengklaim Sokbreker Depan Lexi Bocor, Langsung Dapat Ganti Yang Baru)
“Blok berbahan ceramic dan piston forged."
"Piston dibuat flat karena untuk harian dengan perbandingan kompresi 12:1, yang penting ganti oli lebih cepet aja karena penguapan di motor bore up lebih cepat."
"Misal standar tiap 3.000 km kalau sudah bore up jadi 2.000 km,” tambah Yudho.
NOKEN AS KOMPETISI
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR