Hal ini disampaikan Executive Vice President Director AHM Johannes Loman yang mengungkapkan dalam rantai bisnis perusahaan, saat ini AHM didukung oleh sekitar 15.245 institusi bisnis yang terdiri antara lain 981 pemasok komponen sepeda motor Honda secara langsung maupun tidak langsung, 19 Usaha Mikro Kecil Menengah binaan AHM, 29 main dealer Honda, 1.817 dealer Honda, 3.646 bengkel resmi Astra Honda Authorized Service Station (AHASS).
Belum lagi 250 outlet layanan Honda, 350 bengkel mitra binaan, 7.652 toko suku cadang, dan 300 outlet perusahaan pembiayaan sepeda motor Honda, 86 perusahaan logistik pengiriman sepeda motor Honda, serta 115 outlet perusahaan asuransi sepeda motor Honda.
Rantai bisnis sepeda motor Honda yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia ini memiliki total omzet bisnis sekitar Rp80 triliun yang melibatkan sekitar 300.000 tenaga kerja. Besarnya jumlah tenaga kerja yang mencari nafkah di rantai bisnis Honda ini mendorong AHM untuk terus berkarya menciptakan sepeda motor Honda terbaik bagi masyarakat Indonesia sehingga dapat menggerakkan roda ekonomi, sekaligus menemani masyarakat berkarya mewujudkan mencapai mimpi-mimpinya.
“Jika dijumlahkan dengan anggota keluarga, secara tidak langsung ada sekitar 1,2 juta orang yang merasakan dampak bisnis sepeda motor Honda. Dengan semangat Satu Hati atau One Heart, kami yakin bisnis Astra Honda Motor ini akan menjadi aset bangsa yang membanggakan dan menyejahterakan masyarakat, termasuk pabrik baru kami di Karawang ini.”
Sepeda motor Honda mulai hadir menemani masyarakat Indonesia sejak 1971. Selama 43 tahun menemani masyarakat Indonesia, sepeda motor Honda telah dipakai oleh sekitar 47 juta konsumen dalam beraktifitas sehari-hari. Saat ini, AHM memiliki 14 model sepeda motor Honda yang terdiri dari 35 tipe dan 96 pilihan warna untuk memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia di berbagai segmen.
Sepanjang 11 bulan pertama tahun ini, sepeda motor Honda telah terjual sebanyak 4,67 juta unit atau memimpin pasar sepeda motor nasional dengan pangsa pasar 64 persen.
Untuk terus menjawab kebutuhan pasar sepeda motor, AHM pun kini telah memulai pengembangan pabrik barunya di Karawang dengan menambah kapasitas produksinya sebesar 500.000 unit, sehingga total kapasitas produksi AHM tahun depan akan menjadi 5,8 juta unit per tahun. Fasilitas produksi ini akan memproduksi motor tipe sport dan mulai beroperasi pada semester kedua 2015. Perusahaan menanamkan investasi sebesar Rp 1,9 triliun untuk ekspansi pabrik ini.
Penambahan kapasitas produksi ini akan memperbesar jumlah tenaga kerja yang diserap AHM karena ekspansi pabrik baru ini akan menyerap sekitar 1.500 tenaga kerja baru. Secara total, tenaga kerja AHM akan menjadi 24.000 karyawan pada akhir 2015. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR