“Kadang kerja sampai keluar pulau Jawa, dan motor ini sebagai salah satu penyebab saya sering pulang,” ungkap pria yang gemar memakai topi ini.
Walaupun pada saat proses pengerjaan sodikin dibantu oleh Ronny sang modifikator sekaligus temannya. Tapi, doi enggak mau ‘terima beres’. “Justru buat saya seninya memodif motor itu pada proses pengerjaannya, dan itu yang bikin semangat kalo pulang,” bilang pria yang juga anggota keluarga Minor Fighter ini.
Setelah itu, rangka dibikin ulang menggunakan besi seamless yang tebalnya 1,8 mm dipadukan pelat galvanis setebal 0,8 mm digunakan untuk dudukan jok.
Dengan memotong rangka belakang konsep motor buntung sudah terasa. Tapi, biar tampilan motor terlihat gagah dipilih kaki-kaki yang berasal dari limbah moge. Untuk belakang dipilih mono arm milik Triumph Daytona 955i. Pada saat beli lengan ayun tadi satu paket dengan sokbreker yang aplikasi model monoshock.
Kelar pada kaki-kaki belakang, ubahan menjalar ke depan. Sok depan juga mengandalkan limbah moge milik Suzuki GSX-R750 model upside down.
Dengan tampilannya yang sekarang membuat Sodikin makin sering ingin pulang ke rumah. Homesick. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan : Bridgestone BT92F 120/60-17
Ban belakang : Michelin 190/50-17
Knalpot : Custom
Setang: X-K Bike Design
Ronny Modificator: 0877-8108-7979
Editor | : | billy |
KOMENTAR