Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Tiga Pilihan Piggyback Moge, Tawarkan Beragam Fitur

Otomotifnet - Senin, 8 Juni 2015 | 11:00 WIB
No caption
No credit
No caption

Jakarta - Meski sudah powerful, tak sedikit pemilik moge yang masih melakukan upgrade performa mesin. Paling mudah dan banyak dilakukan adalah memperlancar gas buang dengan mengganti knalpot racing. Langkah ini harus diimbangi dengan suplai bahan bakar yang lebih deras agar air–fuel ratio (AFR) tetap ideal, solusinya pasang piggyback.

Piggyback digunakan untuk memanipulasi data ECU, otak pengapian dan suplai bahan bakar pada sepeda motor injeksi. Piggyback mengalihkan dan mengolah ulang data dari beberapa sensor seperti throttle position sensor (TPS), injector dan O2 sensor sebelum masuk ke ECU.

Jumlah bensin yang disemprotkan, disesuaikan dengan hasil kalkulasi baru. Bisa ditambah atau dikurangi berdasarkan persentase mapping standar ECU. Kalau kekeringan ditambah agar mesin tidak mudah overheat, kalau kelebihan dikurangi agar pembakaran tetap sempurna.

Karena sudah dibuat plug n play, instalasinya pun tinggal colok soket. Sedang untuk melakukan seting butuh software khusus. Di pasaran setidaknya ada tiga merek yang paling sering dipakai pecinta moge, Memiliki fungsi yang sama, namun punya kelebihan masing-masing. Yuk lihat! • (otomotifnet.com)

Power Commander V (PCV)
No caption
No credit
No caption


Punya banyak kelebihan, salah satunya Tuning Link yang merupakan fasilitas setingan secara online di atas dynamometer secara real time untuk penyesuaian AFR. Bila tidak bisa terkoneksi internet, ada juga fitur autotune. Tinggal masukan angka AFR yang diinginkan maka mapping akan langsung terbentuk secara otomatis.

“PCV juga sangat presisi. Setingan suplai bahan bakar dibuat per 250 rpm, sehingga pasokan bensin lebih presisi di setiap bukaan rpm. Selain itu, PCV juga bisa di koneksikan dengan quickshifter dan ignition modul,“ terang Koko Adiyaksa Store Manager Sportisi Motorsports, Jl. Tenggiri, Rawamangun, Jaktim.

PCV menyimpan lebih dari 10 mapping, dan tersedia 2 base mapping. Piggyback ini dibanderol dengan harga Rp 5,5 juta dan untuk modul ignition 5,5 juta.

Juice Box Pro
No caption
No credit
No caption

Barang ini keluaran TwoBrothers Racing asal Amerika Serikat yang lebih dikenal dengan knalpot racing. Hanya bisa melakukan manipulasi suplai bahan bakar saja namun memiliki 10 mapping yang bisa disimpan.

“Selain itu ada fitur fine tuning yang bisa dilakukan oleh pemilik motor dengan sangat mudah dengan memanfaatkan mapping yang sudah tersedia,” terang Budiman Terianto owner dari Sphinx Motorsports di Poins Square, Lebak Bulus,Jaksel.

Ada empat tombol pada konsolnya, yang paling kiri untuk memilih mapping. Sedang tiga tombol yang lain berfungsi untuk fine tuning. Menambah pasokan bahan bakar di putaran mesin bawah, tengah dan atas. Caranya tinggal putar pakai obeng min kecil. Juice Box Pro ini dibanderol Rp 3,75 juta.

No caption
No credit
No caption

BAZZAZ ZFi TC

Piggyback ini punya kelebihan gampang diseting, karena base mapping-nya bisa langsung download lewat mapping management secara gratis dari Bazzaz.net. Selain mampu mengatur suplai bahan bakar, piggyback tipe ZFi TC ini juga bisa mengatur quick shifter dan traction control.

No caption
No credit
No caption


Lewat perangkat ini, moge-moge yang sudah dilengkapi dengan traction control mampu diatur ulang sensitifitasnya. Caranya dengan memotong pengapian dalam milliseconds untuk mengurangi gejalan ban belakang spin karena tenaga terlalu besar.



“Bazzaz FI ini praktis karena bisa digunakan langsung oleh pengguna awam. Urutan kabel-kabelnya pun jelas, tinggal colok sesuai sensor-sensor pada mesin,” terang Eddo Tan owner dari Aerospeed, Semanan, Jakbar. Ambil contoh, Bazzaz ZFi TC untuk Ducati Panigale 1199 dilegoRp 4 jutaan.


Editor : Otomotifnet

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa