Tapi tahu enggak, kalau per kopling skutik yang ada 3 biji itu bisa bikin performa motor jadi loyo. Terutama kalau part tersebut sudah waktunya diganti.
Ada hal-hal yang enggak perlu dilakukan agar part tersebut enggak cepat menurun performanya. Selain pemakaian normal, salah perlakukan juga membuat umur pakai per kopling lebih pendek. Buka tutup gas secara mengentak apalagi saat kondisi mesin masih baru menyala, jadi penyebab per kopling cepat loyo.
“Sesuai karakternya, skutik buka gasnya mesti diurut. Jadi geber-geber saat kali pertama mesin menyala, enggak disarankan,” jelas pria yang workshop-nya di kawasan Jl. Bendungan Jago, Jakarta Pusat
Ada juga cara deteksi kalau per kopling sudah menurun kemampuannya. Pertama adalah dengan merasakan performa skutik itu sendiri dan yang berikutnya melihat secara fisik pada kampas koplingnya.
"Putaran mesin bawahnya terasa lemot dan performa skutik baru akan terasa pada putaran mesin tengah sampai atas saja,” kata Yong
Untuk deteksi berikutnya, tentu harus bongkar CVT dulu dan lihat langsung ke kampas kopling yang terdiri dari 3 bagian. Bila per kopling sudah waktunya ganti, biasanya ada perbedaan ketebalan pada masing-masing kampasnya. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR