Kenapa? Karena pihak Yamaha Indonesia tetap memberikan garansi pabrikan selama tiga tahun penuh, meski Anda memakai knalpot aftermarket Sakura.
Hal ini disampaikan langsung oleh M. Abidin, GM Service dan Motorsport Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), “Ya, meski memakai knalpot aftermarket, tapi garansi mesin tetap berlaku sesuai ketentuan,” ungkapnya saat peluncuran knalpot aftermarket di pabrik PT Sakura Java Indonesia di Kawasan Industri EJIP, Cikarang, Jabar pada Kamis (17/4).
Dirinya menyatakan jika pada dasarnya, merek Sakura ini kan produsen knalpot OEM Yamaha. “Sehingga proses development-nya bareng. Jadi kami tahu bagaimana pengembangan dan peruntukannya. Contoh paling gampang ada di inden online R15 yang sudah komplit dengan knalpot Sakura, kami tetap menggaransi mesin tersebut,”
Tapi Abidin juga mewanti jika garansi tersebut diberikan selama mengikuti ketentuan pemakaian. “Garansi tetap ada selama piranti DB Killer dipasang di knalpot. Kalau DB Killer dilepas, kami menganggapnya itu buat keperluan balap dan garansi otomatis hilang, seperti yang tercantum di buku garansi."
Menurutnya pasokan bahan bakar dan putaran mesin saat DB Killer dilepas sudah jauh berubah ketimbang masih terpasang. "Knalpot ini lebih menyasar racing look. Sehingga kami tambahkan DB Killer. Tapi kalau dilepas, ya settingan standarnya akan berubah," pungkasnya. (motor.otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR