Kondisi Ninja ZX-6R ringsek dengan tangki penyok dan panel bodi belakang hancur. Sedangkan fairingnya terbilang utuh hanya lecet di bagian kanan. Sedangkan ER6N mengalami bodi sobek dan knalpot tergores. Sebagai catatan, kedua motor telah mengalami modifikasi. Terlihat dari aplikasi knalpot Akrapovic pada keduanya. Juga beberapa aksesoris seperti footstep, setang, spion dan stabilizer setang.
Ninja ZX-6R seharga Rp 220 jutaan ini memiliki kapasitas mesin 600 cc dan power lebih dari 119 hp, setara dengan tenaga 13 skutik bermesin 110 cc. Sedang ER-6n memiliki kapasitas mesinnya 649 cc dua silinder, motor yang sama dengan yang digunakan pada kecelakaan maut Ustadz Jefri Al Buchori.
Kecelakaan tersebut memakan korban jiwa, yakni pengendara ZX-6 bernopol B 6886 BOB, Hasbalah Bob Saleh (56) yang meninggal di tempat kejadian. Pengendara ER6N bernopol B 6510 PUI yang bernama Marlian Holindo Sonmoahi (34) mengalami patah kaki. Sedangkan pengemudi Honda CR-V, Nur Intan Husein (25) selamat.
“Kejadiannya pukul 9.20 pagi di putaran As Sidiqiyah, Jalan Panjang, Jakbar. Saat itu, posisi Honda CR-V B 1386 MB berhenti siap berputar menuju Daan Mogot. Tiba-tiba dari arah yang sama (dari arah Daan Mogot ke Kelapa Dua), melaju dua moge di jalur busway. Motor yang merah (ZX-6) menghantam bagian belakang mobil. Sementara yang hitam (ER6N) jatuh saat menghindari kecelakaan,” urai personil Unit Laka Lantas Polres Jakbar. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR