Mengenal Lebih Dekat dengan Lexus RC F

Kehadiran RC F ini sekaligus menjawab antusiasme pecinta sportscar Lexus, karena setelah LFA banyak pihak yang menanyakan kelanjutan keluarga F. Apalagi Lexus Indoensia langsung menghadirkannya di tanah air tahun ini juga. Yuk, kenalan lebih dekat!

Tampilan eksterior Lexus RC F memang menyerupai Lexus RC, hanya saja proyek RC F sangat berbeda dari RC standar. Lexus RC F memiliki misi untuk melanjutkan F Brand yang sudah menghadirkan IS-F, LFA serta CCS-R. Untuk itu keseluruhan desain RC F menonjolkan unsur eksterior gagah serta performa dahsyat.

Dari tampilan eksteriornya, Lexus RC F sudah menghadirkan senyum pada siapa pun yang melihatnya. Wajah RC F terlihat gahar dengan spindle grille besar. Air dam besar pun memiliki fungsi untuk memberikan angin segar kepada mesin serta rem cakram. 

Buritan pun tampak aerodinamis dan menunjukkan performa yang dimiliki dengan tampilan empat knalpot bertumpuk. Untuk menonjolkan RC F sebagai kendaraan racing-ready, sebuah spoiler tersimpan rapih di bagian belakang. 

Teknologi yang mengadopsi dari LFA ini, akan aktif secara otomatis saat RC F melaju diatas kecepatan 80 km/jam untuk menambah downforce agar lebih stabil. Spoiler ini akan tersimpan kembali saat kecepatan dibawah 40 km/jam. Namun, untuk showing-off pengemudi dapat memunculkan spoiler ini melalui tombol yang terdapat di kabin.

Kemewahan langsung hadir saat masuk dalam kabin, menghadirkan sportiness serta elegance. Baik pengemudi maupun penumpang bagai dipeluk dari sports bucket seatnya. Bahkan dua lubang pada bangku seolah dihadirkan untuk mengganti Seatbelt standar menjadi seatbelt 5 titik khas mobil balap.

Untuk kenyamanan saat cruising, kabin RC F hadir dengan audio system Mark Levinson berkemampuan 800 W yang dihasilkan melalui 17-speaker, menghadirkan suasana kabin dengan tatanan suara orchestra yang harmonis.

Yang menjadi pusat perhatian di kabin sudah pasti instrument cluster yang terinspirasi dari LFA. Sebagai race-ready Sports Coupe, Tachometer menjadi pusat perhatian dengan berada di tengah, sementara spidometer berada disebelah kanan. 

Sementara dibagian kiri menampilkan MID yang dapat menunjukkan berbagai informasi, antara lain G Monitor, Torque Distribution, Fuel Consumption, hingga Lap Time. Sementara Tachometer akan berubah sesuai dengan pilihan Driving Mode; ECO Mode, Normal Mode, Sport S Mode serta Sport+ Mode. 3

RC F menggunakan mesin yang sama dengan IS F, yakni mesin 2UR-GSE, namun teknisi Lexus melakukan tuning ulang terhadap mesin ini menghasilkan mesin yang sama sekali baru. Mesin V8 Naturally Aspirated ini mampu menyemburkan tenaga hingga 470 dk dan torsi maksimal 530 Nm. Performa ini mendorong RC F dari keadaan diam hingga 100 km/jam secepat 4,4 detik saja.

Mesin V8 5.000 cc pada RC F dibantu oleh transmisi pintar 8-Speed Sports Direct Shift. Transmisi ini menghantarkan tenaga secara kontinu ke roda, menciptakan driving feeling yang lebih dinamis. Untuk berbagai kondisi jalan, pengemudi dapat memilih Driving Mode mulai dari ECO Mode, Normal Mode, SPORT S serta SPORT +.