Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Modifikasi Toyota 86 A/T 2013, Pakai Udara Supaya Gaya

Otomotifnet - Selasa, 28 April 2015 | 10:06 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption

Untuk sementara waktu, mudah-mudahan modifikasi ini bisa jadi obat pemuas


Jakarta -  Terlahir sebagai sport coupe, kemampuan Toyota 86 standar belum memuaskan hati Kiki Anugraha. Memang, tidak terlalu banyak part kompetisi di ruang mesin. Tapi menariknya justru di bagian kaki-kaki. Kiki sampai harus pesan khusus ke Ksport untuk aplikasi suspensi udara seri Airtech di Toyota 86 miliknya.

No caption
No credit
No caption

Tampilan belakang jauh lebih baik berkat aplikasi lampu Valenti


Enaknya, sudah bolt-on, jadi enggak terlalu repot pasangnya. Meski demikian, Kiki dan bengkel Akasia di Jaktim tetap dibuat pusing. Sebab, suspensi udara yang dipesan tersebut merupakan tipe basic. Untuk mengontrolnya masih menggunakan tombol dari kabin.

No caption
No credit
No caption

Air tank dan pompa suspensi ada di belakang


Selain itu, terdapat indikator pemantau tekanan yang tak disukai oleh Kiki. Alhasil, 86 yang sudah rapi dikirim kembali ke bengkel. "Gue ingin tampilan kabin bersih dan rapi," jelas Kiki. Alhasil, di-install management system untuk suspensi udara tersebut. Perangkat ini tidak ada indikator untuk melihat tekanan, sehingga kabin lebih rapi.

No caption
No credit
No caption

Sayap belakang berikut dengan kap bagasi dari karbon merupakan produk Tommy Kaira


Keunggulan lainnya. "Dengan management system, bisa naik-turun suspensi dengan menggunakan remote dari luar," ulasnya. Jangan anggap masalah selesai. Kendala yang masih dihadapi yakni naik-turun bodi terasa lebih lama. Ternyata, ini dikarenakan seluruh kaki-kaki sudah pakai Cusco.

No caption
No credit
No caption

Big brake kit keluaran Alcon, depan pakai 6 pot dan belakang 4 pot


Efeknya, bodi lebih rigid. Memang, lebih enak untuk dipakai menikung, tapi efeknya membuat gerakan dari suspensi udara sedikit tertahan. Mengatasinya, pria ramah tersebut berpikir untuk kembali menggunakan kaki-kaki standar. Supaya tidak terlalu membebani kinerja dari suspensi udara.

No caption
No credit
No caption

Ruang mesin tampil lebih sporty dengan pernik berbahan karbon Kevlar


Dengan modifikasi ini, Kiki Anugraha mendapat penghargaan The Best JDM Look dalam suatu kontes. Padahal, "Konsep gue ini street racing.” • (otomotifnet.com)

No caption
No credit
No caption


No caption
No credit
No caption

Pelek Volks Rays ukuran 18 dengan lebar berbeda, demi mengikuti tren


Plus:

- Penggunaan komponen sesuai tema modifikasi

Minus:

- Sektor bodi jadi terlihat sederhana dibanding sektor lain

Data Modifikasi

Engine cover Karbon Cover puli AC Karbon Cover puli alternator Karbon Slang radiator Samco Saringan udara ARC Oil catch tank Cusco Strutbar Cusco Kap mesin Karbon by Varis Kap bagasi Karbon by Tommy kaira Wing Karbon by Tommy kaira Knalpot Amuse Titanium Interior Karbon Tombol start TRD Handle pintu TRD Lampu belakang Valenti Suspensi Udara by K-Sport Pelek Volk Rays TE37 SL Ban Toyo Proxes T1




mesin sebatas aksesori

Melihat ruang mesin, Kiki tidak terlalu bermain banyak. “Sengaja enggak pakai part kompetisi, karena tenaga sudah cukup. Paling detail-detail saja,” sebutnya. Penerapannya yang cukup menarik. Sanggup membuat mesin boxer terlihat lebih sporty. Ini berkat aplikasi beberapa komponen yang menggunakan bahan Kevlar.

Seperti ‘belalai’ menuju throttle body, produk ARC yang dipilih untuk menggantikannya. Begitu juga dengan penutup puli alternator dan AC. Engine cover yang tadinya berbahan plastik juga sudah berganti pakai Kevlar. Guratan khas dari bahan tersebut juga mengesankan tampilan sporty.

Oil catch tank keluaran Cusco turut memeriahkan ruang mesin. Bukan itu saja, slang-slang standar turut diganti. Produk Samco dengan kelir biru jadi pilihannya. “Supaya terlihat mencolok di antara komponen lain yang warna hitam,” sebut warga Pondok Indah, Jaksel ini.

Samco sering dipercaya oleh engine tuner untuk ‘mengawal’ slang radiator dan intercooler. Masih di ruang mesin. Strutbar dipilih keluaran Cusco. Dengan aplikasi ini, maka traksi roda ke aspal akan lebih maksimal, terutama ketika menikung. •


Editor : Otomotifnet

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa