Modifikasi Mitsubishi Lancer Evolution IV GSR 1997 , Biasa jadi luar Biasa

“Beruntung ane dapat mobil ini dalam kondisi orisinal luar dan dalamnya.”

Pemuda yang satu ini memang kerap mengoleksi mobil aneh. Bukan yang bentuknya aneh, tapi mobil yang digandrungi oleh anak muda terutama yang senang performa dan style.

Walaupun bisa dibilang mobil ini sudah berumur lebih dari 10 tahun, tapi di tangan Umar Abdullah, Mitsubishi Evolution IV versi GSR atau jalan raya ini masih tampil resik.

Umar adalah salah satu orang yang hobi mengoleksi mobil merek Mitsubishi, terutama generasi Evolution. Berbagai tipe Evolution telah dicobanya.

"Beruntung ane dapat mobil ini dalam kondisi orisinal luar dan dalamnya. Karena kebetulan Mitsubi­shi ini telah dilengkapi dengan sunroof original dan dua airbag," jelasnya.

Karena ingin mempunyai mobil harian tapi bisa dijadikan sebagai andalan saat balap, maka sektor mesin harus ditingkatkan performanya. Pengerjaan dimulai dari bawah, seperti memakai AMS race balance shaft dan ACL race metal. Biar makin nendang, setang piston menggunakan Bridgewey dari Inggris dan pistonnya pakai Wiseco.

"Bukan cuma itu saja bro, di bagian kepala silinder pun telah ane ‘ceburin’ macam-macam parts racing lainnya, seperti Ferrea Valve, GSC Valve Lock, Supertec Valve Seal, Brian Crower Spring dan Adjuster Valve GSR. Beberapa bagian yang kelihatannya kecil tapi pengaruhnya besar lho," jelas pria keturunan Arab ini.

Setelah diperhatikan, ternyata turbocharger pun telah diganti, sekarang memakai merek Garret tipe GTX3582R. Performa dahsyat yang sangat diinginkan, belum tuntas di area mesin karena begitu banyak parts racing yang menempel. Pemakaian chamshaft merek Kelfort yang berdurasi 272 derajat dan Tomei camshaft gear yang sudah disesuaikan dengan keinginan si pemilik sedan berkelir putih ini.

Sektor mesin sudah bisa dibilang dasyat, tapi semua itu akan sia-sia apabila bagian penerus tenaga tidak ditingkatkan. Gearbox orisinal disimpan dan berganti gearbox dari Mitsubishi Evolution 8 GSR yang mempunyai 6 gigi percepatan. Kampasnya memakai merek Ogura twin clutch dan Cusco LSD transfer case.

“Peranti pada girboks ini benar-benar pas dengan keinginan ane dan gardannya sudah memakai dari mobil yang sama," papar warga Condet, Jakarta Timur ini.

Sering ikut event drag race di sirkuit Sentul, Jawa Barat, Umar berhasil menorehkan catatan waktu 11,5 detik untuk jarak 402 meter dan 7,5 detik untuk jarak 201 meter. (mobil.otomotifnet.com)