Jakarta - Siapa tak kenal dengan Dahlan Iskan, menteri BUMN yang punya cita-cita tinggi dengan mobil listrik. Setelah Tucuxi, sang menteri yang mendapatkan News Maker of The Year saat OTOMOTIF Award 2013, kembali dengan terobosannya bersama 5 Putera Petir melahirkan mobil listrik Selo.
"Nama ini diambil dari cerita zaman dahulu yaitu Ki Ageng Selo. Dia adalah salah satu tokoh yang memiliki kemampuan untuk menangkap petir. Dari situ kita berikan nama sedan sport ini Selo," papar Ricky, penanggung-jawab proyek saat berbincang di rumah dinas Dahlan.
Begitu membuka pintu dengan sistem gullwing, nuansa interior khas mobil sport pun tersaji. Jok dibalut bahan semikulit berwarna hitam dan kuning, ditambah LCD monitor yang pada bagian panel dasbor. Spidometer digital yang mencirikan kendaraan modern tersemat di balik kemudi.
Ketika kunci kontak dalam kondisi On, secara otomatis fan pendingin yang menggunakan Fluid (Dexron VI) Cooling System pun menyala. Dengan tujuan untuk mendinginkan baterai dan motor listrik.
Jenis motor listrik yang digunakan yaitu AC Synchrounous Permanent Magnet yang dibuat langsung oleh Remy Inc. Kapasitas tegangan maksimal yang dimiliki sebesar 700 Volt dengan arus listrik 600 Ampere.
Dengan dimensi panjang 310 mm dan lebar 276 mm, motor listrik ini mampu menyemburkan tenaga maksimum hingga 135 kW atau 180 dk pada 5.000 rpm.
"Mobil listrik harus pakai cooling system. Karena kalau tidak, motor listrik bekerja di suhu 140 derajat Celcius. Tembaga pun akan hancur jika tidak didinginkan," jelas Ricky lagi.
Sumber tenaga Selo ini berasal dari battery lithium ion seberat 800 kg dengan kekuatan 50 kWh atau 50.000 Watt. Battery tersebut diletakkan dengan memenuhi ruang depan dan belakang.
Ricky tidak menampik bahwa dirinya bersama putera petir lainnya, masih menggunakan girboks, gardan, pelek yang sudah tersedia.
"Kita dikejar waktu selama 5 bulan harus selesai. Karena pak Dahlan mau menampilkannya di KTT Apec, Bali waktu itu. Enggak mungkin kita harus meracik semua itu dari nol," papar pria berkacamata ini.
Untuk proses charge baterai Selo, hanya membutuhkan waktu selama 2,5 jam saja. Eits tunggu dulu! Itu dengan persyaratan daya listrik yang harus disiapkan sebesar 20 kWh atau 20.000 Watt.
Jika listrik standar rumah, dengan daya 3.500 watt. Setidaknya butuh waktu 12,5 jam untuk menunggu baterai Selo kembali penuh. (Mobil.Otomotifnet.com)
DATA SPESIFIKASI :
Elektrik Motor Penggerak
Merek: HVH250-090P-SOM
Jenis: AC Synchrounous Permanent Magnet
Kapasitas Tegangan (Volt): Up to 700 V DC
Arus Listrik Maksimum (Ampere): 600 A rms
Diameter x Panjang x ( mm x mm ): f310 mm x 276mm
Berat (kg): 50 kg
Daya Normal ( kW/rpm; HP/rpm): 80 kW /5.000 rpm; 107 dk/5.000rpm
Daya maksimum (kW/rpm; HP/rpm): 135 kW/5.000 rpm; 180 dk/5.000rpm
Torsi Maksimum ( Nm/rpm ): 300 Nm/3.000 rpm (@360 V DC ) Kecepatan Maksimum (rpm): 10.000 rpm
Metode Pendingin: Fluid (Dexron VI)Cooling System
Coolant Inlet Temperatur (‘C): Up to 90'C
Coolant Flow Rate Coolant (lpm): 5 - 30 lpm
Inverter Penggerak Elektrik Motor
Nama Pembuat/Pemegang Merek: Rinehart Motion System
Merek: PM 150 DX
Tegangan DC Bus Maksimum (Volt): 360 V Operating/500 V Non-Operating
Arus listrik Maksimum (Ampere): 600 Arms
Daya Maksimum: 150 kW
Sistem Penyimpanan Energi
Nama Pembuat/Pemegang Merek: PT Nipress Tbk
Jenis: Lithium Ion Battery (C-LifePO4)
Merek: NS-BP360140-EV
Jumlah Sel: 432 buah
Berat (kg): Approx 800 kg
Arus Keluar Maksimal: 420 Ampere (3C)
Vacuum Pump Penggerak Brake
Nama Pembuat/Pemegang Merek: MES-DEA
Merek: MES 70/6E
Arus Maksimal: 2,5 Ampere
Waktu pencapaian 0-0,5 bar: <12 detik
Master Silinder Brake
Nama pembuat/pemegang merek: Wilwood
Merek: Wilwood Disc Brake 260-3378
Material: Alumunium
Dimensi Kendaraan: Panjang x lebar x tinggi: 4.580 x 2.045 x 1.210 mm
Jarak sumbu roda: 2.800 mm
Lebar jejak roda depan: 1.715 mm
Lebar jejak roda belakang: 1.760 mm
Ground clearance: 120 mm
Suspensi Depan Tipe: Double Wishbone
Per: Spiral
Jumlah daun: 8 ulir Belakang
Tipe: McPherson
Per: Spiral Jumlah daun: 7 ulir
| Editor | : |
KOMENTAR