Ekspektasi Roby terhadap all new Xenia pun tak meleset. Selain dengan desain yang lebih keren, namun (menurutnya) bisa juga dibarengi dengan peningkatan kualitas secara tampilan.
Dan saat proses dress up pada all new Xenia R MT-nya sudah selesai, Roby pun tak sadar jika ternyata sudah ada 1 unit all new Xenia R AT di garasi rumahnya. Xenia minded...
Kaki-Kaki WHITE ON WHITE
Roby adalah tipe pemilik selektif, soal pemilihan velg yang akan disematkan pada ruang roda all new Xenia.
Dimensi velg 17x7 inci berwarna putih dengan offset 40 mm (depan) dan 32 mm (belakang) ini, masih aman terpasang di ruang roda all new Xenia.
Setelah velg dan ban terpasang, Roby sempat kaget karena ruang roda all new Xenia lebih besar.
Aplikasi Hood-Bra AKSEN? TIDAK JUGA...
Hood-bra adalah pelapis tambahan yang umumnya terbuat dari kulit, yang berguna untuk melindungi bagian depan mobil (kap mesin, bumper dan fender), dari lontaran kerikil. Namun bagi Roby, pemasangan hood-bra pada kap mesin, lebih kepada faktor aksen semata. “Sekadar membuat tampilan lebih cathcy. Tapi saya pasangnya cuma di kap mesin saja. Kalau sampai fender, takut terlihat aneh,” terangnya.
Pemasangannya pun mudah. Hanya mengikat hood-bra pada tulang bagian dalam kap mesin. Sayang, Roby lupa perihal material kulit yang digunakan pada hood-bra seharga antara Rp 450-500 ribu.
Bagi Roby, pemasangan roof rack cukup berguna saat harus membawa barang berlebih saat perjalanan jauh.
Pada all new Xenia, memang tidak tersedia rel khusus atau dudukan untuk roof rack.
DATA DRESS UP:
Custom hood-bra, velg ProjectD 17x7 inci, ban Nankang 215/50R17, sokbreker belakang Kayaba Ultra, head unit OEM all new Xenia R AT, air filter K&N, roof rack Thule 950, roof box Thule, bike rack Thule
WORKSHOP:
R-KUPS : Jalan Titiran, Bandung
(mobil.otomotifnet.com)
| Editor | : | billy |
KOMENTAR