Test Drive Ford Fiesta Hatchback EcoBoost, 0-60 km/jam Hanya 5,2 Detik.

Teknologi mesin EcoBoost membuat konsumsi bahan bakar setara mobil LCGC, tapi performa sebanding hatchback berkapasitas 1.500 cc.

Ford Fiesta hatchback bermesin teknologi EcoBoost ini sempat menjadi trending topic. Mesin 1.000 cc ini digadang-gadang memberikan sensasi berkendara yang berbeda. Diklaim powerfull, namun tetap irit bahan bakar.

Setelah dua bulan penantian, akhirnya OTOMOTIF bisa membawa hatchback ini ke jalanan. Sisi eksterior, tak ada bedanya dengan Fiesta versi 1.5 liter. Tetap mempertahankan gril berjuluk trapezoid.

Begitu pun di interior. Masih mengusung fitur yang sama dengan ‘kakak kadungnya’. Yang membedakan, versi EcoBoost ini sudah dilengkapi Eco mode.

Ubahan radikal justru pada mesin yang kini hanya mengusung konfigurasi 3 silinder segaris, dibumbui dengan seabreg teknologi Ford terkini.

Mulai turbo superkecil. Lalu exhaust manifold dicetak ke kepala silinder, sehingga gas buang dapat didinginkan air untuk mencapai rasio bahan bakar terhadap udara tetap optimal.

Juga blok mesin cast iron yang unik, memanaskan suhu kerja lebih cepat dibandingkan dengan blok alumunium konvensional. Dipadu sistem split cooling. Yaitu thermostat terpisah untuk kepala dan blok silinder, memungkinkan pemanasan temperatur mesin dengan cepat.

Saat mesin dihidupkan, ciri khas getaran mesin yang dimiliki mesin 3-silinder seakan musnah. Hal ini berkat dua drive belt utama pada mesin direndam di dalam oli. Makanya, mesin lebih senyap.

Ketika pedal gas dibejek, ada sedikit kekosongan di putaran mesin rendah. Tetapi, di 1.400 RPM, turbo sudah aktif dan membuat akselerasi Fiesta EcoBoost sangat terasa. Bayangkan, mencapai 0-60 km/jam ditempuh hanya 5,2 detik.

Dengan bantuan turbo ini, EcoBoost mampu menyemburkan tenaga 120 dk di 6.000 rpm. Capaian ini setara Fiesta 1.6 Sport 1.596 cc 4-silinder yang bertenaga 120 dk. Bahkan torsinya lebih besar 18 Nm dibanding versi Fiesta cenggo.

Torsi besar ini membuat Fiesta EcoBoost menyenangkan membelah kepadatan lalu lintas Jakarta. Juga menuntaskan adrenalin di jalanan lengang.

Satu hal yang membuat OTOMOTIF terpukau adalah konsumsi bahan bakarnya. EcoBoost seolah membalik logika masyarakat selama ini. Bahwa mobil kencang, pastilah boros.

Dengan kecepatan konstan 100 kpj, 1 liter bahan bakar mampu menempuh 25 km. Capaian ini bahkan melebihi konsumsi kendaraan LCGC. Untuk rute dalam kota dengan kecepatan rata-rata 30 kpj pun, masih terbilang irit dengan hasil 15 km per liter.

Sayang, harganya tak seirit konsumsi bahan bakarnya. Harga satu unit Fiesta bermesin EcoBoost ini setara dengan dua buah mobil LCGC. Yakni, Rp 250,4 juta (OTR) •(mobil.otomotifnet.com)

DATA TEST

Mesin : 1.0L
EcoBoost Type : 3 silinder segaris, turbo-charged,?direct injection Kapasitas : 998 cc
Tenaga maksimum : 120 dk / 6.000 rpm
Torsi maksimum : 170 Nm / 1.400-4.500 rpm
Panjang x Lebar x Tinggi :  4.291 mm x 1.722 mm x 1.468 mm. Wheelbase : 2.489 mm
Ground Clearance: 120 mm
Ukuran ban : 195/50 R16
Harga  : Rp. 250.400.000
Hasil tes Konsumsi (Liter:km)
Dalam kota : 1:15
Luar kota : 1:17,5
Konstan : 1: 25
Akselerasi
0 - 60 km/jam : 5,2 detik
40 - 80 km/jam : 4,2 detik
0 - 100 km/jam : 10,7 detik
0 - 200 meter : 11,7 detik
0 - 402 meter : 17,7 detik