Dan setelah mengujinya di Bali beberapa waktu lalu, kini Otomotifnet.com berkesempatan mencicip sedikit teknologi mode elektrik drive yang ditawarkan mobil 5-seater ini.
Masuk ke kabin, mewah tapi futuristik karena balutan kulit beige dan aksen wood panel pada kabin. Sementara nuansa futuristik hadir dari banyaknya tombol di bagian setir dan indikator pada dashboard yang dijamin bakal memakan waktu untuk menghafal fungsi-fungsinya.
Sebagai mobil hybrid, Camry HV mengaplikasi kombinasi mesin bakar tipe bensin 2 AR-FXE berkapasitas 2.5 liter bertenaga 156,6 dk dengan motor listriknya yang bertenaga 142,7 dk. Hal ini membuat total keluaran tenaga Camry HV mencapai 205 dk. Torsinya juga besar dengan gabungan dari 20,9 kgm mesin bensin plus 27,3 kgm motor listrik.
Nah, yang menjadi keunggulan Camry HV adalah saat mengoperasikan mode elektriknya. Kesan senyap dengan keluaran tenaga yang lembut menambah kenyamanan pengguna. Saat dikemudikan, tak ada bunyi sama sekali!
Eits, tapi jangan kira kita bakal kesulitan dalam mengoperasikan mode EV nya. Cukup tekan tombol EV mode nya di center cluster, terus sumber penggerak akan otomatis menjadi EV. Untuk memantau sistem penggerak, sangat mudah karena informasi tersebut dapat dilihat di LCD pada center cluster.
Asiknya, mobil tak akan mogok kala baterai telah kehabisan daya. Karena sumber energi bakal switch secara otomatis ke mesin bakar. Dan saat mesin menyala sekaligus mengecas baterai. Oiya, sistem Regenerative Brake juga ada, jadi saat rem energinya bakal masuk mengisi baterai, sehingga pengecasan lebih cepat. (mobil.otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR