Long Term Test All New Toyota Yaris TRD Sportivo A/T, Tembus 20 Ribu KM

Jakarta - Long term test All New Toyota Yaris kerjasama Toyota dan OTOMOTIF akhirnya berakhir, setelah pemakaian sekitar 6 bulan, odometer akhirnya menyentuh angka lebih dari 20.000 km. Seperti apa sih kondisinya setelah menempuh jarak yang normalnya ditempuh satu tahun itu?

Kenyamanan, pengendalian, sistem rem,dan sebagainya tak ada yang mengalami perubahan berarti, tergolong masih tetap prima. Hanya performa dan konsumsi bensin yang sedikit berubah.
Kita awali dari performa.
Mesin tipe 1NZ-FE dengan spesifikasi 4 silinder segaris 16 katup VVT-i berkapasitas 1.497 cc, yang dihubungkan transmisi otomatis 4 percepatan, ternyata punya daya tahan yang prima, kendati telah menempuh jarak di atas 20.000 km, performanya tetap optimal. Buktinya?

Dilihat dari pengukuran akselerasi pakai Racelogic, untuk menempuh kecepatan 100 km/jam hanya butuh waktu 12,5 detik, catatan itu ternyata malah lebih cepat dari data test drive yang 13,3 detik, yang diambil saat unit masih kinyis-kinyis!

Kecepatan dari 40 km/jam sampai 80 km/jam juga lebih cepat, tercatat 5,4 detik, data lama 5,7 detik. Sementara itu untuk jarak 402 meter sekarang jadi 18,9 detik saja, padahal saat baru 19,3 detik. Mmm... Kok bisa malah lebih cepat ya? Faktor kondisi jalan dan angin memang pasti berpengaruh.

Bisa jadi kali ini kondisi aspal lebih bersih atau angin sedang tenang. Namun dari data itu, salah satu kesimpulan yang bisa diambil adalah, bahwa performa mesin All New Yaris ini tak mengalami penurunan dibanding saat masih baru setelah pemakaian 1 tahun.

Bagaimana dengan konsumsi bensin? Ternyata juga masih efisien. Untuk pemakaian dalam kota, dengan kondisi kadang macet, padat merayap dan lancar, tiap 1 liter bisa menempuh jarak 11 km. Sementara luar kota yang lebih lengang, bisa didapat angka 13,5 km/lt. Kemudian konstan 100 km/jam konsumsinya 16 km/lt.

Angka di atas beda tipis dengan kondisi waktu baru, di mana dalam kota dapat 11,9 km/lt, luar kota 14,3 km/lt dan konstan 100 km/jam bisa 16,5 km/lt. Memang sedikit lebih boros, tapi angka itu enggak mutlak, karena sangat tergantung dari kondisi jalan dan style berkendara.

Catatan lain dari All New Yaris ini adalah AC. Pendingin ruangan ini terbilang sangat dingin, cocok untuk yang doyan ngadem di kabin. Sebagai gambaran, di siang hari yang panas terik dengan setelan 18° C fan speed 1 pun sudah nyaman. Nah saat malam hari diset angka maksimal 28° dan speed 1 pun masih menggigil, butuh jaket deh!

Audionya pun jadi keunggulan tersendiri, tak cuma layar sentuh yang sangat sensitif dan punya layar tajam, adanya fitur air gesture juga memudahkan pemilihan menu, tinggal goyangkan tangan di depan layar, maka menu akan berganti.

Mmm... Kalau diterusin sampai 40.000 km seperti apa hasilnya ya? • (otomotifnet.com)

Data Pengetesan Setelah 20.000 km

Akselerasi

0-100 km/jam: 12,5 detik
40-80 km/jam: 5,4 detik
0-201 m: 12,2 detik
0-402 m: 18,9 detik
Konsumsi bensin (liter:km)
Dalam kota: 1:11
Luar kota: 1:13,5
Konstan 100 km/j: 1:16

ENGGAK SAMPAI SEJETI!

Sampai menempuh jarak 20.000 km, berapa biaya yang dikeluarkan untuk perawatan All New Yaris ini? Ternyata tak terlalu banyak tuh. Masih di bawah Rp 1 juta! Berikut rinciannya, servis pertama di 1.000 km gratis, kemudian di 10.000 km untuk penggantian part dan jasa Rp 465 ribu, dan di 20.000 km Rp 521 ribu. Jadi totalnya hanya Rp 986 ribu. • (otomotifnet.com)

TOTAL BIAYA SERVICE (Include PPN)

                1.000 Km                       10.000 Km                      20.000 Km                Total
Biaya           FREERp                        465.000Rp                        521.000Rp               986.000

ITEM SUKU CADANG

Item                                                            Servis Berkala
Suku Cadang                                       1.000 Km                      10.000 Km             20.000 Km
Packing Oli (Gasket)                                -                                   ●                       ●
Saringan Oli Mesin                                   -                                   ●                       ●
Busi                                                      -                                   -                       ●
Oli Mesin                                               -                                   ●                        ●
Timah Balance                                        -                                   ●                        ●
Sumber: Auto2000