Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mengenal Peugeot 406 Limited A/T 2005

billy - Jumat, 6 April 2012 | 10:55 WIB
No caption
No credit
No caption


Kemunculannya di periode 1996 hingga 2005 menjadi salah satu pilihan menarik di kelas sedan medium Eropa. Beberapa keunggulan di mesin serta kelengkapan fitur menjadi pengisi kekurangan pesaing.

Muhammad Ilham m­engakui bahwa Peugeot 406 Limited A/T lansiran 2005 yang dipakainya tiga tahun belakangan ini minim masalah. “Cukup lengkap, sudah pakai jok kulit, alarm, sensor parkir, dan CD changer,” jelas pemilik event organizer ini me­ngacungi jempol untuk kenyamanannya karena sudah menerapkan suspensi model hidrolis.

Hanya saja Ilham, sapaan akrabnya, mengeluhkan soal temperatur mesin yang tinggi ketika terjebak di kemacetan siang hari. “Temperatur tinggi karena extra fan enggak kerja, bisa berakibat relay meleleh,” jawab Jajang Taryadi, Service Manager bengkel spesialis Peugeot, Refi Auto.

Problem yang juga kerap terjadi di 406 adalah angka odometer yang kerap ‘loncat’ ke angka yang bukan sebenarnya. Jajang menjelaskan bahwa penyebabnya adalah kesalahan pemakaian jenis busi. “Businya harus elektroda ganda berkode R6 yang ada hambatan, merek boleh bebas,” yakin pria berkumis ini.

Kasus seperti ini akrab disebut loncatan elektrikal dimana terjadi ke­salahan pengiriman data ke ECU.

(mobil.otomotifnet.com)

Editor : billy

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa