Jakarta - Bagi yang merasa ada masalah pada aki, alternator, atau motor starter bisa kunjungi banyak spesialis di kawasan Jabodetabek. Namun, untuk urusan alat pendeteksi cacat pada semua komponen tersebut, hanya Atek dari Galeri Alternator yang nekat membuatnya.
Mengapa dibilang nekat? Pasalnya, untuk membuat alat itu tidaklah mudah dan beberapa komponen harus didatangkan dari luar negeri. Selain tentunya menyita waktu, tenaga, dan dana.
Nah, apa yang dilakukan Atek ini bisa menjadi panutan banyak putra bangsa karena inovasinya bisa berguna banyak untuk masyarakat. "Saat ini alat tersebut masih berupa prototipe dan siap dipatenkan dan sudah ada yang memesannya," bilang Atek pada Otomotifnet.com.
Katanya lagi, saat ini ukuran alat itu secara ukuran masih terbilang besar. "Rencananya akan dibuat lebih kecil lagi sehingga mudah dibawa-bawa," bilangnya sambil tersenyum.
Atek yang berkantor di kawasan H. Nawi, Jakarta Selatan ini menuturkan, bila alat ini sudah tercipta dan berhasil didistibusikan, maka pemilik mobil bisa langsung melihat kemampuan optimal alternator, aki, dan motor starternya. "Jadi bisa dibuktikan dengan angka pada data tertera bukan sekadar menyebut bahwa komponen itu sudah rusak atau sebagian cacat," bilangnya lagi. (otomotifnet.com)
| Editor | : | Denta |
KOMENTAR