Solo - Ini yang dikatakan oleh Daniel Sucipto, ayah offroader asal Solo, Denda Cipta. Bahwa bengkel yang dikelolanya, yakni Cipto Motor saat ini kebanjiran order engine swap.
Indikasi nya jelas, bahwa di bengkel yang berlokasi di Sendang Wirogunan, Kartasura Solo terdapat berbagai limbah mesin bersistem injeksi yang kondisinya woke, alias siap pasang. Diantaranya terlihat mesin copotan Daihatsu Granmax (K3), Avanza (3SZ), Suzuki APV (G15A). Bahkan terlihat pula mesin Nissan X-trail (GR25).
Sedikit flasback bengkel rumahan ini awalnya bermula dari spesialis perbaikan dan modifikasi ecu. Saat ini berkembang pesat menerima order membangun jip-jip offroad buat kompetisi offroad adventure. Bisa jadi karena Cipto begitu sapaannya mendorong putranya itu berkiprah di kompetisi offroad.
Terkait order engine swap, Cipto motor malah menyediakan paket hemat. Yakni order aplikasi mesin-mesin yang disebut diatas, yang diperuntukan buat Suzuki Jimny.
"Biasanya buat pemula tuh. Yang ramai bila jip nya Jimny lalu engine swap pakai mesin Avanza, atau Apv ayau bisa juga Granmax. Biayanya untuk pasang total Rp 15 juta. Itu sudah termasuk ngeset ecu nya. Bilapun mau dengan transmisi matic bisa sekalian. Karena beberapa mesin itu sudah dengan transmisi matic. Kalau order begitu biasanya buat jip keperluan harian atau jalan raya" ucap Cipto, sapaan akrab Daniel Sucipto.
Katanya lagi garansi pasang diberikan. Namun jangan salah bukan garansi mesin nya lho. Karena mesin yang diimpor dari Jakarta tersebut kondisinya bekas. Jadi sebaiknya sebelum pasang ngobrol dulu dengan Cipto soal kelebihan dan kekurangannya. Nih nomor hapenya, 081393500653. (otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR