Hal ini terjadi lantaran Alonso mengeluarkan komentar bernada kecewa pada performa mobilnya di Formula 1 Hongaria (28/7), yang ditanggapi dengan keras oleh Presiden Ferrari. Menurut Di Montezemolo, tidak pantas bagi pembalap untuk mengumbar kejelekan performa mobilnya di depan media.
Namun hal ini diklaim banyak disalah-artikan, sehingga anggapan tentang krisis hubungan di tim Ferrari antara bos dan pembalap mengalami fase yang buruk. Juru bicara tim Ferrari mengklaim bahwa keluhan Alonso dan tanggapan keras dari Di Montezemolo, merupakan cambuk keras bagi tim untuk secepatnya memperbaiki performa mobil mereka di paruh kedua musim 2013.
“Di Montezemolo adalah orang pertama yang mensupport keluhan dari pembalap, agar tim secepatnya melakukan perbaikan pada performa mobil mereka. Agar mereka kembali bisa tampil kompetitif di paruh kedua musim 2013. Di Montezemolo sendiri mengerti apa yang dirasakan Alonso lantaran ia sangat kompetitif di awal musim,” jelas juru bicara tim Ferrari.
“Tapi hal ini banyak disalah-artikan dari sisi yang negatif. Sebaliknya ini menjadi bagian dari penyemangat kerja bagi tim. Bahkan masalah yang ada sekarang dijadikan momen untuk menyusun kembali kekuatan mereka agar bisa tampil meraih hasil terbaik di paruh musim 2013 yang kedua,” bebernya. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR